Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
HARGA minyak dunia Brent naik +3,4% ke level US$78,4/barel pada Rabu (3/1), menyusul kabar terjadinya dua ledakan di dekat pemakaman salah satu komandan militer Iran.
Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan yang menewaskan setidaknya 95 orang. Di sisi lain, Presiden Iran, Ebrahim Raisi, menyalahkan Israel atas ledakan tersebut. Penguatan harga minyak juga didorong oleh penutupan ladang minyak terbesar Libia, Sharara Oil Field, yang memproduksi 300 ribu barel per hari.
Ladang minyak tersebut ditutup oleh warga setempat yang melakukan protes atas tingginya harga bahan bakar di Libia dan kurangnya peluang ekonomi.
Baca juga: Harga Minyak Dibebani Oleh Lemahnya Data Ekonomi AS
Investment Analyst Stockbit Sekuritas Hendriko Gani mengatakan eskalasi tensi geopolitik Israel dan Iran, serta ditutupnya ladang minyak terbesar Libia, memicu kekhawatiran disrupsi supply minyak mentah dunia.
"Per November 2023, Iran merupakan produsen minyak mentah terbesar ke-8 di dunia dengan produksi sebesar 3,12 juta barel per hari, setara 3% produksi global," kata Hendriko, Kamis (4/1/2024).
Baca juga: Harga Minyak Menguat Imbas Amerika Perbarui Cadangan Minyaknya
Sementara itu, Libia merupakan penghasil minyak mentah terbesar ke-19 dengan produksi sebesar 1,2 juta barel per hari. Berkurangnya produksi minyak mentah sebesar 300 ribu barel per hari dari Libia berpotensi mengurangi supply minyak mentah global sebesar 0,3%.
"Dalam jangka pendek, peningkatan harga minyak mentah berpotensi menjadi katalis positif bagi saham emiten-emiten terkait minyak dan gas seperti Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), Energi Mega Persada Tbk (ENRG), Elnusa Tbk (ELSA), Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS)," kata Hendriko.
Sementara itu indeks Wall Street tersungkur pada Rabu (3/1/2024). Saham-saham teknologi berguguran membuat Nasdaq Composite jatuh dalam dua hari beruntun di awal 2024 dan mencatatkan kinerja harian terburuk dalam hampir tiga bulan terakhir.
Nasdaq Composite terpangkas 1,18% menjadi ditutup pada 14.592,21, menandai penurunan hari keempat berturut-turut. Sedangkan S&P 500 tergelincir 0,80% menjadi berakhir pada 4.704,81. Sementara itu, Dow Jones Industrial Average jatuh 284,85 poin (0,76%) menjadi 37.430,19.
"Harga emas turun lebih dari 1% karena penguatan dolar AS dan aksi ambil untung oleh para trader jangka pendek meski memasuki tahun baru dengan harga yang tinggi. Harga emas spot turun 1,3% pada US$2.032,82 per ons, emas berjangka AS tiga bulan turu lebih besar yaitu 1,6%, diperdagangkan pada US$2.039,7 per ons," kata Penasihat Keuangan D'Origin Louisa Rahardjo.
Harga batu bara rebound pada Rabu (3/1/2024). Ditopang ramainya sentimen positif, mulai dari Tiongkok, Vietnam dan menguatnya harga energi lainnya, yaitu minyak dan gas alam.
Harga batu bara Newcastle untuk kontrak berjangka Januari 2024 naik US$0,75 menjadi di US$128,5 per ton. Sedangkan kontrak berjangka Februari 2024 bertambah $0,85 menjadi US$127 per ton. Sementara itu, kontrak berjangka Maret 2024 terkerek US$0,9 menjadi US$125,75 per ton. (Z-3)
Alangkah baiknya jika pengaturan pembelian BBM subsidi juga dilaksanakan segera sehingga volume BBM subsidi bisa berkurang dan masyarakat dari kalangan mampu akan membeli BBM nonsubsidi.
Mulai 1 Agustus 2024, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia mengalami penyesuaian yang cukup signifikan.
PEMERINTAH Indonesia akan terus melihat kemampuan fiskal negara terkait dengan kemungkinan evaluasi subsidi BBM. Negara akan memantau level kenaikan harga minyak dunia.
West Texas Intermediate melonjak 3,66% menjadi US$85,76 per barel dan Brent naik 3,44% menjadi US$90,11 per barel.
Harga minyak masih menunjukkan pola kenaikan meskipun mengalami sedikit penurunan. Konflik antara Israel dan Iran serta penguatan dolar AS mempengaruhi kenaikan harga minyak.
West Texas Intermediate, misalnya naik 0,1% dengan posisi US$85,46 per barel. Sementara Brent North Sea Crude melonjak 0,4% pada posisi US$90,44 per barel.
THE Federal Reserve (Fed) mengeluarkan revisi proyeksi terbaru. Menurut proyeksi terbaru ini, The Fed mengakomodasi penurunan suku bunga sekali dan mengakui bahwa inflasi menjadi sticky.
Tidak ada disrupsi atas tewasnya presiden Iran sehingga dampak terhadap harga minyak masih relatif minimum.
Rencana kerja Pemprov DKI tahun ini turut memperhitungkan terjadinya berbagai gejolak global seperti konflik Iran dan Israel.
Associate dari Indef sekaligus dosen Universitas Bakrie, Asmiati Malik, berasumsi bahwa perang antara Iran-Israel tidak akan berakhir dalam jangka pendek.
Saat ini konflik di Timur Tengah semakin memanas, tidak hanya antara Palestina dengan Israel. Kini konflik di Timur Tengah bertambah meluas antara Iran dan Israel.
Penyerangan Israel ke Iran dinilai berdampak naiknya dolar AS, harga emas dunia, dan harga minyak dunia, serta melemahnya rupiah terhadap dolar AS.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved