Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
SEKTOR infrastruktur dan properti menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia. Ini mendorong roda ekonomi berputar, salah satunya pendirian PT Cahaya Mega Beton Indonesia (CMBI).
Menurut General Manager CMBI Hu Shilin, saat ini pihaknya memiliki acuan untuk berkontribusi dalam pembangunan dari segmen infrastruktur dan pembangunan gedung. "Langkah ini dilakukan untuk membuktikan bahwa perusahaan mampu memberikan kinerja yang baik dalam memenuhi komitmen perusahaan sehingga dapat menjaga kepercayaan dari para mitra kerja," ujarnya pada seremoni pembukaan PT Cahaya Mega Beton Indonesia pada Jumat (1/9/2023) di Jakarta.
Baca juga: Ruang Usaha Premium Diburu, Iconix Studio Loft BSD Menjawab
CMBI ialah perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur bahan bangunan yaitu tiang pancang. Perusahaan ini berdiri di 2022 dan membuka manufaktur pertamanya di Demak, Jawa Tengah.
Hu Shilin menyebut pihaknya akan memberikan kualitas terbaik untuk setiap produknya dan mengutamakan kemudahan serta kepuasan pelanggan. Ia menyebutkan bertepatan dengan seremoni itu, secara resmi proses produksi CMBI dilaksanakan.
Baca juga: Shell Jual Unit Energi Rumah Tangga di Inggris dan Jerman
"Meski semua proses produksi dilakukan di Jawa Tengah, pengiriman kami sudah berlaku ke seluruh wilayah di Indonesia," ujarnya. Investor CMBI di antaranya PT Koka Indonesia Tbk dan Lygend Group. (Z-2)
Aktivitas merger dan akuisisi (M&A) diperkirakan akan mengalami peningkatan signifikan pada 2024. Hal ini sejalan dengan membaiknya proyeksi ekonomi global.
Pemberian izin penambahan perlakuan tertentu ini diharapkan dapat dimanfaatkan para perusahan untuk mendukung kegiatan industrinya.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK) Indonesia, Mirah Sumirat, mengatakan angka PHK yang terjadi tiga kali lipat lebih besar dari data Kementerian Ketenagakerjaan, yakni 80 ribu orang.
Berkat kinerja yang apik di sepanjang 2023, BRI Insurance meraih pengahargaan dengan kategori General Insurance Market Leaders 2024 di acara Market Leaders Awards 2024.
Kepercayaan terus menjadi elemen kunci yang menentukan tempat kerja yang baik.
Jumlah emiten yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), per 19 Juli 2024, mencapai 934 perusahaan. Angka tersebut sudah naik dari jumlah yang tercatat pada akhir 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved