Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PT Stockbit Investa Bersama (Stockbit) dan Fullerton Fund Management Company Ltd (Fullerton) memulai kemitraan strategis untuk menjawab kebutuhan wealth management bagi para investor di Indonesia.
Stockbit, platform investasi digital terkemuka di Indonesia, dan Fullerton, investment specialist ternama yang berkantor pusat di Singapura, telah merampungkan akuisisi terhadap PT Ayers Asia Asset Management.
PT Ayers Asia Asset Management merupakan perusahaan manajemen aset Indonesia yang berbasis di Jakarta.
Tawarkan Solusi Investasi Berkualitas
Dengan akuisisi ini, para pihak akan berkolaborasi dalam menciptakan dan mendistribusikan solusi investasi yang berkualitas untuk berbagai spektrum investor seperti investor ritel, perantara (intermediaries), dan institusi.
Baca juga: Melalui Beberapa Fitur, Stockbit Bantu Para Investor Pemula
Stockbit dan Fullerton memaknai kemitraan ini sebagai kesempatan strategis untuk melayani salah satu pasar paling dinamis di Asia Tenggara.
“Stockbit mengapresiasi arahan yang diberikan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan kami sangat berterima kasih atas dukungan berkelanjutan dari OJK," kata kata Sigit Kouwagam, CEO dan Co-founder Stockbit.
"Kami juga antusias menyambut kemitraan dengan Fullerton, sebuah institusi yang telah mendapatkan pengakuan dan memiliki keahlian dalam hal investasi dan manajemen risiko," jelasnya.
Baca juga: Stockbit Dorong Investasi di Pasar Modal, Mudah dan Insklusif
"Kami percaya bahwa rekam jejak Fullerton yang solid dalam menghadirkan solusi investasi yang berkualitas akan memberikan manfaat positif bagi investor di Indonesia,” tutur Sigit.
Sementara itu, Fullerton juga sangat antusias untuk melayani pasar di Indonesia bersama Stockbit, platform yang berkembang pesat serta memiliki insight mendalam mengenai kebutuhan para investor di Indonesia.
"Aspirasi Stockbit dalam membuka akses terhadap solusi investasi sejalan dengan komitmen kami dalam mendesain solusi yang berkualitas untuk menjawab kebutuhan investor di market yang berkembang dengan cepat dan dinamis ini,” kata Jenny Sofian, CEO Fullerton Fund Management.
Tingkat populasi di Indonesia serta prospek pertumbuhan yang kuat diyakini akan mendorong permintaan terhadap produk dan layanan keuangan.
Jumlah Investor Naik, Penetrasi Pasar Rendah
Meski jumlah investor di Indonesia bertumbuh sebesar 38% secara year-on-year di tahun 2022, tingkat penetrasi di pasar manajemen aset masih tergolong rendah apabila dibandingkan dengan negara-negara tetangga.
Baca juga: Beri Kemudahan Investasi Aset Digital, Upbit Kembali Buka Layanan Deposit Rupiah
Total aset kelolaan (Asset Under Management/AUM) reksa dana Indonesia masih berada di bawah angka 4% jika dibandingkan dengan total Produk Domestik Bruto. Ini berada jauh di bawah Malaysia, Thailand, dan India yang masing-masing telah mencapai angka 35,8%, 30,3%, dan 15,8%.
Stockbit didirikan dengan misi untuk membantu masyarakat Indonesia mengamankan masa depan keuangan mereka lewat investasi.
Pendekatan digital yang Stockbit ambil memungkinkan investor untuk membangun portofolio investasi berdasarkan profil risiko dan tujuan investasi yang mereka miliki dengan cara yang sederhana dan optimal.
Di Stockbit, investor dapat berinvestasi di berbagai kelas aset seperti saham, surat berharga yang dijamin negara, dan reksa dana.
Baca juga: Aplikasi Bibit.id Sabet Penghargaan Gold Champion
Sementara itu, Fullerton adalah investment specialist yang ternama dan aktif dengan pengalaman 20 tahun dalam berinvestasi di berbagai kelas aset, market, sektor, dan negara.
Fullerton memiliki fokus yang kuat pada manajemen risiko, dan klien-kliennya meliputi Sovereign Wealth Fund, perusahaan asuransi, perusahaan keluarga, private wealth, dan saluran-saluran ritel di Asia, Eropa, dan Amerika.
Kemitraan strategis ini menyatukan kapabilitas yang saling melengkapi.
Kombinasi antara platform investasi digital Stockbit dan pengetahuan mendalam tentang kondisi pasar lokal serta keahlian Fullerton dalam berinvestasi akan menghasilkan produk dan solusi investasi yang inovatif bagi para investor di Indonesia. (RO/S-4)
UU Cipta Kerja merupakan sebuah instrumen deregulasi dan debirokratisasi.
Realisasi investasi di DKI Jakarta menjadi yang tertinggi nomor dua di Indonesia setelah Jawa Barat, dengan nilai investasi hingga semester I 2024 mencapai Rp120 triliun.
INCREMENTAL Capital Output Ratio (ICOR) Indonesia dinilai masih perlu diperbaiki guna mendorong investasi yang lebih efisien di Tanah Air.
Indonesia mempunyai hubungan sejarah yang panjang dengan negara-negara Teluk seperti Saudi Arabia, Ini Emirat Arab, Qatar, Bahrain, Oman, dan Kuwait.
JURU Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arief mengungkapkan bahwa perekonomian Indonesia tumbuh positif dengan pertumbuhan di triwulan I 2024 mencapai 5,11 persen
BPJS Ketenagakerjaan mendapatkan penghargaan khusus dalam Best Insurance Awards 2024 yang diselenggarakan oleh Investortrust
PENGAMAT energi dari UGM Deendarlianto menilai pemerintah tidak perlu membentuk satuan tugas (satgas) untuk memperbaiki investasi hulu minyak dan gas (migas) di Indonesia.
Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki potensi cadangan penyimpanan karbon hingga 630 giga ton.
Stok lahan matang di empat kota mandiri milik PT Jababeka Tbk (KIJA) akan dijual untuk mencapai target penjualan properti minimal Rp2 triliun pada 2024.
Jumlah investor saham di Indonesia yang terus meningkat dari tahun ke tahun perlu didukung lebih lanjut oleh penguatan ekosistem pasar modal.
Prioritas strategis utama bagi bisnis di Indonesia dalam dua tahun ke depan ialah meningkatkan produktivitas dan kinerja operasional (83%) serta kepuasan dan retensi pelanggan (77%).
Presiden Joko Widodo menyebut sejumlah negara telah memberikan fasilitas Golden Visa untuk investor. Indonesia akan tertinggal dan merugi jika tidak segera meluncurkan fasilitas tersebut
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved