Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BADAN Pusat Statistik (BPS) akan melaksanakan Sensus Pertanian 2023 mulai 1 Juni hingga 31 Juli 2023. Kegiatan itu diharapkan mampu memberikan gambaran menyeluruh mengenai kondisi pertanian nasional hingga wilayah terpencil.
Demikian disampaikan Sekretaris Utama BPS Atqo Mardiyanto dalam Apel Siaga Sensus Pertanian 2023 di kantornya, Jakarta, Selasa (30/5). Dia mengatakan, sensus yang dilakukan mulai 1 Juni itu mencakup pencacahan data secara lengkap.
Setidaknya 196 ribu petugas lapangan bakal dikerahkan untuk melalukan sensus tersebut. "196 ribu petugas lapangan yang akan melakukan pencacahan lengkap," ujar Atqo.
Baca juga : Sensus Pertanian 2023
Ada tiga metode sensus yang akan digunakan dalam Sensus Pertanian 2023. Pertama, sensus dilakukan dengan metode konvensional secara door to door menggunakan kertas dan pensil. Kedua, sensus juga dilakukan menggunakan metode lain, yakni petugas mendatangi responden dan pendataannya menggunakan gadget.
Ketiga, sensus juga bakal menggunakan metode mandiri, yaitu, petani atau pun pelaku usaha pertanian dapat melakukan pengisian data secara mandiri.
Baca juga : NTP Maret Meningkat, Tiga Subsektor Pertanian Ini Kuncinya
Melalui tiga metode tersebut, kata Atqo, Sensus Pertanian 2023 akan menangkap isu strategis pertanian seperti urban farming, petani milenial, modernisasi pertanian, dan pendapatan petani sebagai proksi kesejahteraan petani.
"Oleh karena itu, pendataan yang berkualitas dan bermanfaat menjadi sesuatu yang sangat penting. untuk mencapai kualitas dan kebermanfaatan data," jelasnya.
Sensus Pertanian dilakukan berdasarkan mandat Undang Undang 16/1997 tentang Statistik dan rekomendasi Badan Pangan Dunia yang meminta setiap negara menyelenggarakan sensus pertanian minimal 10 tahun sekali.
Kegiatan sensus pertanian telah dilakukan Indonesia sejak 1973. Dus, tahun ini menjadi kali ketujuh sensus pertanian dilakukan. "Insan BPS juga harus memiliki kepedulian terhadap kondisi di lapangan. Saya minta seluruh jajaran memantau jalannya ST 2023 sehingga data akurat dan berkualitas," pungkas Atqo. (Z-4)
Berkat sumbangannya pada Pembangunan Nasional tersebut, Presiden Jokowi dianugerahi penghargaan sebagai Bapak Konstruksi Indonesia. Presiden mengatakan sejak awal kepemimpinannya
Persoalan pangan adalah isu global yang harus ditangani serius.
Pada Juli 2024, perubahan Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) Umum Nasional secara tahun ke tahun atau year on year (yoy) mencapai 2,99% terhadap IHPB Juli 2023.
RMA Indonesia merupakan satu-satunya distributor resmi Mahindra Tractor di Tanah Air. Sementara, Mahindra FES adalah produsen traktor terbesar di dunia berdasarkan volume.
PT Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Limau Field berkomitmen mendukung inisiatif-inisiatif kreatif yang lahir dari warga yang juga para pelaku UMKM di sekitar perusahaan.
Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) Kemuning, berkomitmen untuk terus memajukan masyarakat terutama perempuan setempat.
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di Indonesia pada Juni 2024 mencapai 1,17 juta kunjungan.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penumpang angkutan udara domestik yang berangkat pada Juni 2024 sebanyak 5,4 juta orang. Angka tersebut naik 2,8% dibandingkan bulan sebelumnya.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indeks Harga Produsen (IHP) umum sembilan sektor pada triwulan kedua 2024 naik 0,64% dari triwulan pertama. Secara tahunan, posisi saat ini juga naik 0,01%.
BADAN Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa terjadi deflasi sebesar 0,18% pada Juli 2024 secara month to month (mtm). Deflasi pada Juli merupakan yang terdalam dibandingkan Juni 2024.
NELSON Mandela, seorang revolusioner anti-apartheid di Afrika Selatan, pernah mengungkapkan bahwa pendidikan merupakan senjata yang paling ampuh untuk mengubah dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved