Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
INDUSTRI terkait fesyen, khususnya bisnis sablon tak pernah lekang di makan waktu. Bahkan bisnis sablon terus berkembang pesat di tanah air berkat perkembangan teknologi digital.
Kehadiran sablon digital membuka peluang baru bagi para pengusaha dan individu untuk menghasilkan produk sablon berkualitas tinggi, fleksibilitas, desain yang tak terbatas, dan proses produksi yang efisien.
Untuk mendukung dan menggairahkan minat masyarakat terhadap usaha sablon, banyak pelaku usaha berperan aktif menyebarkan informasi mengenai peluang usaha ini. Salah satunya PT Grafika Tritunggal Lestari.
Baca juga : Program BPD Blibli Dongkrak Penjualan Fesyen Muslim di Kuartal I-2023
Perusahaan yang berlokasi di kota Bekasi, Jawa Barat ini dalam dua tahun terakhir giat melakukan kegiatan pembelajaran dan pelatihan menggunakan saluran media sosial.
Melalui akun Instagram @grafikatritunggallestari, warganet dapat menemukan banyak postingan bermanfaat seputar proses sablon mulai dari tips praktis, perkembangan tren, dan seluk beluk seputar proses sablon.
Baca juga : Kerap Curi Perhatian, Selebgram Pontianak Ini Diam-diam Jadi Pebisnis Sukses
Kegiatan edukasi juga kerap dilakukan melalui Instagram Live menghadirkan para praktisi dan narasumber kompeten. Ada pula kelas pelatihan offline yang khusus membahas perkembangan dan teknik terbaru seputar sablon.
Tak cukup sampai di situ, PT Grafika Tritunggal Lestari juga menjalin kerja sama dengan Sekolah Sablon Indonesia dan Akademi Sablon Nusantara menggelar pelatihan sablon berbasis komunitas.
Kegiatan pembelajaran ini menurut Direktur PT Grafika Tritunggal Lestari, Soeryo Soebroto, sudah banyak menghasilkan alumni yang memiliki usaha di bidang konveksi sablon dan clothing.
“Kerja sama ini memang bertujuan menciptakan program edukasi yang dapat memberikan pemahaman mendalam tentang sablon kepada para calon pengusaha dan individu yang ingin mengembangkan keterampilan mereka di bidang ini,” ujar Soeryo.
Soeryo menambahkan, inisiatif kerja sama dengan Sekolah Sablon Indonesia dan Akademi Sablon Nusantara membuat kegiatan edukasi dan sharing informasi baik secara online maupun offline menjadi lebih efektif.
Perpaduan pengetahuan dan pengalaman dari kedua entitas ini juga diharapkan membuat edukasi menjadi lebih terjangkau dan berkualitas. Edukasi yang diselenggarakan PT Grafika Tritunggal Lestari diyakini Soeryo akan mempercepat pertumbuhan bisnis sablon di Tanah Air.
Melalui peningkatan pemahaman dan keterampilan yang diberikan, diharapkan muncul lebih banyak pelaku usaha baru yang mampu menghasilkan produk sablon berkualitas tinggi.
“Dalam kegiatan workshop misalnya, masyarakat mendapat pelatihan berbagai jenis teknik sablon terupdate. Kegiatan ini cocok untuk mereka yang ingin mengenal dan merintis kaos sablon dan brand clothing,” ujar Soeryo.
Ia berharap, kegiatan edukasi itu akan terus berkembang dan menjangkau lebih banyak masyarakat khususnya kalangan entrepreneur muda.
“Kami ingin mencetak lebih banyak calon pengusaha yang terbuka terhadap inovasi dan peluang baru yang dapat ditawarkan oleh teknologi ini,” tandasnya.(RO/Z-5)
Kolaborasi ini tidak hanya bertujuan meningkatkan nilai estetika produk, tetapi juga membantu seniman lokal untuk lebih dikenal.
Menciptakan keunggulan khas dan menjaga kualitas secara detail wajib dilakukan agar usaha fesyen premium dapat terus berkembang.
Ernesto Abram juga mengaku ide dalam membuat karyanya terinspirasi dari kekayaan budaya Indonesia.
Lebih dari 100 merek produk kecantikan dan fesyen mengikuti kegiatan. Be On Fest yang digelar tiga hari pada 26-28 Juli di Trans Convention Center Bandung
Zendaya tampil menawan dalam gaun hitam Louis Vuitton di Prelude to the Olympics 2024 di Fondation Louis Vuitton, Paris, pada 25 Juli.
Untuk tampilan formal, Teuku Wisnu sering mengandalkan koleksi merek fesyen muslim lokal, Makhtab. Menurut dia, kualitasnya tak kalah dari produk brand ternama luar negeri.
POLISI akan memanggi AD, anak perempuan dari musisi ternama Indonesia terkait kasus penyebaran video syur.
PEMAIN muda berdarah Indonesia-Australia Mathew Baker mendapat panggilan untuk tim U-17 Australia. PSSI merespons Mathew tetap akan bersama Indonesia untuk tim U-17
Facebook, baru-baru ini, mengumumkan visi menuju era baru yang berfokus pada pembangunan media sosial generasi berikutnya bagi pengguna dewasa muda.
Strategi komunikasi dan branding untuk mempromosikan kawasan wisata di daerah seperti Banyumas, Jawa Tengah, menjadi isu krusial yang memerlukan tindakan konkret.
Pemilik dan pencinta anjing, jangan lewatkan hari fotografi anjing nasional. Yuks foto hewan peliharaanmu dan bagikan di media sosial.
Pemerintah lakukan monitoring isu media sosial untuk susun strategi komunikasi publik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved