Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KRISIS modal Silicon Valley Bank (SVB) membuat industri keuangan global terkejut. Sebagai bank terbesar ke-16 di AS dan pemberi pinjaman modal bagi start-up, kondisi ini mempengaruhi keberlangsungan sejumlah start-up.
“Hal ini mengguncang pasar global dan menyebabkan dana milik perusahaan dan investor melayang. Gejolak ekonomi dengan kenaikan agresif suku bunga AS Fed Fund Rate akan berdampak pada start-up yang menggantungkan operasi pada pinjaman," kata Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Indonesia Maximilianus Nico Demus, Selasa (14/3).
Bangkrutnya Silicon Valley telah terendus sejak 2008. Washington Mutual yang memicu krisis keuangan AS telah melumpuhkan perekonomian.
Baca juga: Biden Sebut Sistem Perbankan AS Aman Usai Penutupan Silicon Valley Bank
Saat ini, Silicon Valley tercatat memiliki aset sebesar USD209 miliar atau sekitar Rp3,2 triliun.
Namun, masalahnya 89% dari simpanan bank tidak diasuransikan. Silicon Valley memiliki tingkat simpanan yang cukup besar, tidak tercakup oleh jaminan Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC). Sebagai lembaga yang melikuidasi aset bank untuk membayar dana nasabah yang dibatasi hingga USD250 ribu atau sekitar Rp3,85 miliar.
Baca juga: Penutupan Silicon Valley Bank Tidak Berdampak Langsung ke Indonesia
FDIC kini tengah berupaya menemukan bank lain selama akhir pekan, yang bersedia bergabung dengan Silicon Valley.
“Semoga Silicon Valley melakukan merger segera untuk melindungi simpanan nasabah tanpa jaminan,” kata dia. (Z-10)
INDONESIA dinilai perlu melakukan antisipasi dampak resesi untuk jangka menengah dan panjang terhadap kemungkinan default atau gagal bayar Amerika Serikat.
Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, dan Ketua DPR AS, Kevin McCarthy, tidak mencapai kesepakatan terkait plafon utang pemerintah sebesar US$31,4 triliun.
Penutupan Silicon Valley Bank (SVB) yang dilakukan Regulator Perbankan Kalifornia dapat menguntungkan Indonesia.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan perekonomian digital Indonesia terus berkembang dan akan berkontribusi besar bagi perekonomian dalam negeri.
Tech Link Summit 2024 tidak hanya menjadi ajang pertemuan antara startup dan pelaku industri, tetapi juga wadah kolaborasi lintas sektor.
Program Mini Kopdar #BisaLebih Bermakna, sebuah ruang diskusi antara OrderOnline dan penggunanya.
Ikhwan Primanda mendorong perusahaan-perusahaan rintisan (startup) membantu industri kecil naik kelas menjadi industri menengah dengan penggunaan teknologi
Nilai ekonomi digital Indonesia di 2025 ditargetkan tembus 110 dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp1.779 triliun
PT Bank Negara Indonesia (BNI) melalui anak perusahaan di industri modal ventura, BNI Ventures, meluncurkan program inovatif perdana BNV Arcade.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved