Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MENTERI Perdagangan Zulkifli Hasan menyebut tingginya harga beras saat ini disebabkan proses distribusi yang tidak masif oleh Perum Bulog. Ia mengatakan beras dari gudang perseroan hanya disalurkan kepada pedagang-pedagang besar saja.
Artinya, ketika tiba di konsumen akhir, harga sudah tinggi karena panjangnya rantai pasok alias ada begitu banyak pihak yang mengambil keuntungan.
Oleh karena itu, Zulkifli meminta kepada Direktur Utama Bulog Budi Waseso untuk mendistribusikan beras sampai ke pedagang kecil.
"Saya sudah diskusi panjang dengan Pak Kabulog supaya rantai instrumennya tidak hanya sampai pada pedagang-pedagan besar. Beras dari Bulog yang dijual Rp8.200 per kilogram itu harus sampai di pasar tradisional," ujar Zulkifli di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (30/1).
Intervensi tersebut, sambung politisi PAN itu, harus dilakukan terutama di daerah-daerah luar Jawa seperti Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi.
Baca juga: Jokowi minta Genjot Aktivitas Ekonomi setelah Cabut PPKM
Bulog harus bisa menjamin barang mereka tidak hanya dikuasai pihak-pihak tertentu saja yang kemudian bisa menaikkan harga.
"Karena memang ada semacam pedangan-pedagang besar ini yang menaikkan harga. Karena permintaannya besar, mereka bisa menaikkan harga," tuturnya.
Selain itu, ia juga meminta Bulog untuk segera menggelontorkan semua beras impor yang sudah didatangkan.
"Sebanyak 200 ribu ton kan sudah masuk. Ada lagi 300 ribu ton sampai di Februari. Ini kita minta yang 200 ribu ton dan yang nanti 300 ribu ton ini didistribusikan secara cepat, sampai ke warung-warung rakyat," tandasnya.(OL-4)
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menyita barang impor ilegal yang dikelola oleh WNA
Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid memastikan bahwa pihaknya akan melindungi sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dari gempuran barang impor ilegal.
Mendag Zulkifli Hasan mengungkapkan penaikan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng rakyat atau MinyaKita dari semula Rp14.000 per liter Rp15.700 per liter sudah berlaku.
Jaksa Agung Burhanuddin yakin bisa mengungkap kasus ini hingga ke akar-akarnya bersama Kementerian Perdagangan
Zulkifli Hasan menegaskan bahwa pemerintah tidak akan merevisi Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melakukan pelepasan ekspor produk dekorasi dari salah satu usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di wilayah Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved