Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PT Berkah Beton Sadaya Tbk mencatatkan laporan keuangan dengan peningkatan laba yang positif pada buku Juni 2022. Perusahaan industri pendukung infrastruktur yang telah masuk bursa saham dengan kode BEBS ini mencatatkan kenaikan keuntungan hingga 105% secara YoY.
Kenaikan kinerja Keuangan BEBS pada 2022 disebabkan perseroan yang telah berhasil meningkatkan penjualan sebesar Rp345 miliar atau 89%. Untuk laba bruto, BEBS juga mencatatkan kenaikan sebesar 104% dari Rp56 miliar di Juni 2021 menjadi Rp114 miliar di Juni 2022. Peningkatan laba kotor meningkat dan berbanding lurus dengan pendapatan.
BEBS juga mencatatkan laporan keuangan laba usaha yang mengalami peningkatan. Laba usaha BEBS meningkat sebesar 103% dari Rp51 miliar di Juni 2021 menjadi Rp104 miliar di Juni 2022. Laba bersih tahun berjalan BEBS juga melaporkan adanya kenaikan.
Tercatat di Juni 2022 laba bersih tahun berjalan BEBS mengalami kenaikan sebesar 105% menjadi Rp82 miliar dari tahun sebelumnya tercatat sebesar Rp40 miliar. Peningkatan laba bersih tahun berjalan BEBS disebabkan oleh adanya kenaikan pendapatan usaha.
Selain itu, dalam laporan keuangan Juni 2022, BEBS telah membayarkan deviden kepada pemegang saham sebesar Rp32 miliar setara 30% dari laba bersih BEBS pada 2021.
Baca juga : Implementasi ESG Pertamina Diakui Sejumlah Lembaga Internasional
Direktur Utama BEBS Hasan Muldhani mengatakan, kenaikan laba bersih dan laba kotor yang lebih tinggi dari peningkatan pendapatan disebabkan oleh adanya integrasi pekerjaan kontraktor proyek dan bahan baku milik sendiri serta efisiensi rasio beban perusahaan.
“Pertumbuhan keuntungan ini akan memberikan benefit bagi seluruh stakeholder, khususnya penerimaan Pemerintah dan deviden bagi pemegang saham,” kata Hasan, Jumat (8/7).
Di Indonesia, awal 2022 tampak perbaikan ekonomi yang ditandai dengan perkembangan pesat pertumbuhan mencapai 5,2%. Dalam hal ini tampak pemerintah berkomitmen dalam menjaga pemulihan ekonomi baik dari sisi supply dan demand.
Sedangkan pada sektor saham konstruksi, para analis memprediksi dapat tumbuh dengan didukungnya proyek pembangunan infrastruktur yang dibiayai oleh pemerintah maupun swasta.
“Kami optimistis terus mencapai pertumbuhan signifikan dengan keikutsertaan kami dalam proyek-proyek infrastruktur baik sebagai supplier maupun kontraktor," kata Hasan. (RO/OL-7)
Penghargaan menjadi bukti komitmen perusahaan dalam menciptakan tempat kerja kondusif guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan bisnis perseroan.
PERUSAHAAN pengembang properti PT Intiland Development Tbk (Intiland; DILD) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2023.
Di kuartal 1 2024, Perseroan sukses membukukan peningkatan pendapatan sebesar 14,6% menjadi Rp338,5 miliar, naik dari periode sama tahun sebelumnya.
Laba bersih perseroan juga tercatat tumbuh 20% YoY, dari Rp39,2 miliar di 2023 menjadi Rp47,1 miliar di 2024.
Nilai itu ang tertinggi di antara Bank di kelompok KBMI 1 di tahun 2023.
Perubahan ini berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan di Kantor Pusat Peruri pada Senin, 18 Maret 2024.
Prestasi yang ditorehkan pada 17 Juli 2024 ini diakui dan dicatat oleh Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).
IKATAN Ahli Manajemen Proyek Indonesia (IAMPI) ialah asosiasi profesi/kumpulan para praktisi ahli manajemen proyek Indonesia yang didirikan di Jakarta pada 16 Juli 1999.
PENGAMAT militer Connie Rahakundini Bakrie mengkritisi pernyataan KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak terkait tentara diperbolehkan untuk berbisnis kecil-kecilan.
PT PP telah melakukan pembayaran atas Obligasi Berkelanjutan III Tahap I 2021 senilai Rp 850 Milyar dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Tahap I 2021 senilai Rp400 miliar.
Proyek yang dikerjakan antara lain Tanjung Jati B Unit 5 & 6 (Jawa-4) Coal Fired Steam Power Plant 2 X 1,000 MW di Jepara dan Development of Bekasi Cikarang Cainiao Smart Logistic Warehouse Project.
PEMERINTAH sedang dalam proses mengintegrasikan tujuh badan usaha milik negara (BUMN) di sektor konstruksi atau BUMN karya dalam tiga klaster perusahaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved