Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PT Berkah Beton Sadaya (BEBS) mampu untuk konsisten dalam meningkatkan keuntungan bersih dan konsisten membukukan kenaikan laba triple digit Year on Year (YoY). Pada laporan keuangan 31 Maret 2022, Perusahaan yang bergerak dalam industri konstruksi terintegrasi ini mencatatkan laba bersih sebesar Rp42,7 miliar atau naik 103% dibanding 31 Maret 2021.
Peningkatan penjualan BEBS pada Maret 2022 dipengaruhi oleh kinerja perseroan secara YoY berhasil meningkatkan penjualan sebesar 91% atau menjadi sebesar Rp185,7 miliar. Laba kotor BEBS juga mengalami peningkatan sebesar 96% menjadi sebesar sebesar Rp58,7 miliar yang sebelumnya Rp29,9 miliar di Maret 2021.
BEBS juga mencatat kenaikan laba sebelum pajak yang terus meroket. Laba sebelum pajak meningkat menjadi sebesar Rp54,7 miliar atau 101% dibandingkan Maret 2021 sebesar Rp27,2 miliar.
Di Maret 2022, Aset BEBS juga mengalami kenaikan dibanding Desember 2021 sebesar 10% atau Rp70,2 miliar sehingga menjadi Rp798,9 miliar di Maret 2022. Kas dan setara kas mengalami kenaikan sebesar 56% sehingga menjadi Rp40,9 miliar di Maret 2022 dibanding Desember 2021 sebesar Rp26, 3 miliar.
Direktur Utama BEBS Hasan Muldhani optimistis pertumbuhan pendapatan yang signifikan di tahun ini, mengingat awal Januari 2022 BEBS melakukan akuisisi Perusahaan kontraktor yang otomatis material seperti batu dan pasir serta produk turunan seperti beton dan precast yang dimiliki Perusahaan akan terpakai oleh kontraktor sendiri sehingga marjin laba lebih baik.
Baca juga : Dua Perusahaan Inggris Merger Menjadi Raksasa Energi di Afrika
“Kami optimistis terus mencapai pertumbuhan triple digit selaras dengan ikut serta kami dalam proyek-proyek infrastruktur baik sebagai supplier maupun kontraktor," kata Hasan dalam keterangannya.
Hasan menambahkan, dengan keuntungan dan pertumbuhan cadangan kas yang signifikan, BEBS siap untuk melakukan ekspansi dan menjaga pertumbuhan triple digit untuk tahun-tahun berikutnya.
“Pertumbuhan keuntungan ini akan memberikan benefit bagi seluruh stakeholder, khususnya penerimaan Pemerintah dan deviden bagi pemegang saham,” lanjut Hasan.
Di Indonesia, awal 2022 tampak perbaikan ekonomi yang ditandai dengan perkembangan pesat pertumbuhan mencapai 5,2%. Dalam hal ini tampak pemerintah berkomitmen dalam menjaga pemulihan ekonomi baik dari sisi suplai dan permintaan. Sedangkan pada sektor saham konstruksi, para analis memprediksi dapat tumbuh dengan didukungnya proyek pembangunan infrastruktur yang dibiayai oleh pemerintah maupun swasta. (RO/OL-7)
Jumlah emiten yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), per 19 Juli 2024, mencapai 934 perusahaan. Angka tersebut sudah naik dari jumlah yang tercatat pada akhir 2024.
EMITEN tambang nikel PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel menetapkan pembagian dividen tunai tahun buku 2023 sebesar Rp1,6 triliun.
Kondisi pasar saham di pertengahan 2024 akan terbantu oleh kinerja keuangan emiten seiring dengan musim pengumuman laporan keuangan emiten periode Juni sebulan ke depan.
Selama masa penawaran umum pada 3-6 Juni 2024, total permintaan yang masuk mencapai 25,54 miliar lembar Saham atau senilai Rp2,8 triliun, jauh di atas yang ditawarkan 620 juta lembar saham
Dana yang diperoleh dari penerbitan obligasi ini sebagian besar (76,64%) akan digunakan untuk investasi dan belanja modal Perseroan.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menggandeng SW Indonesia untuk mengedukasi perusahaan tercatat tentang Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 Perlindungan Data Pribadi (UU PDP).
Prestasi yang ditorehkan pada 17 Juli 2024 ini diakui dan dicatat oleh Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).
IKATAN Ahli Manajemen Proyek Indonesia (IAMPI) ialah asosiasi profesi/kumpulan para praktisi ahli manajemen proyek Indonesia yang didirikan di Jakarta pada 16 Juli 1999.
PENGAMAT militer Connie Rahakundini Bakrie mengkritisi pernyataan KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak terkait tentara diperbolehkan untuk berbisnis kecil-kecilan.
PT PP telah melakukan pembayaran atas Obligasi Berkelanjutan III Tahap I 2021 senilai Rp 850 Milyar dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Tahap I 2021 senilai Rp400 miliar.
Proyek yang dikerjakan antara lain Tanjung Jati B Unit 5 & 6 (Jawa-4) Coal Fired Steam Power Plant 2 X 1,000 MW di Jepara dan Development of Bekasi Cikarang Cainiao Smart Logistic Warehouse Project.
PEMERINTAH sedang dalam proses mengintegrasikan tujuh badan usaha milik negara (BUMN) di sektor konstruksi atau BUMN karya dalam tiga klaster perusahaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved