Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
GARUDA Indonesia (GIAA) memiliki utang hingga Rp100 triliun. Pengamat penerbangan dari Jaringan Penerbangan Indonesia (Japri) Gerry Soejatman mengungkapkan, masalah tersebut karena maskapai nasional tersebut memiliki ratusan kreditur selama ini.
Menurutnya, upaya negoisasi dengan para kreditur tersebut tidak efektif karena memakan waktu yang lama. Gerry pun mendorong agar penyelesaian utang dengan kreditur lewat pengadilan atau Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU).
"Garuda ada 400-800 kreditur, negosiasi dengan mereka masing-masing tidak lah ideal dan sangat berisiko gagal. Lebih baik kalau ada yang pengajuan PKPU, diterima saja oleh pengadilan," ungkapnya kepada Media Indonesia, Kamis (4/11).
Gerry menyebut, dengan mengajukan gugatan PKPU, ratusan kreditur tersebut akan negosiasi bersama dengan tujuan menyelesaikan utang dan di situlah Garuda akan membeberkan rencana dalam melunasi utang.
"Rencana Garuda tersebut akan bisa disepakati bersama kreditur dengan kondisi jaminan yang bisa diminta oleh pengadilan. PKPU ini akan jauh lebih cepat dan lebih efisien," jelas Gerry.
Dia menyebut, jika Garuda dan Kementerian BUMN masih intens bernegoisasi satu per satu dengan para kreditur, diyakini tidak bisa beres dalam waktu cepat.
Baca juga : Erick Thohir: Utang Garuda Ternyata Tembus Rp100 Triliun
"Misalnya, si kreditur A dapat kondisi renegosiasi yang bagus, si B enggak dapat dan si B mengomel. Terus si C mau menerima penundaan tapi itu akan merugikan si A dan B, muter-muter saja. Kalau ada 400-800 kreditur, ya bisa mabuk dan tidak selesai-selesai," pungkas Gerry.
Saat dikonfirmasi wartawan, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra enggan berkomentar soal berapa sebenarnya jumlah kreditur yang ada.
"Silakan saja berkomentar soal Garuda. Kami lagi fokus ke restrukturisasi sambil tetap mempertahankan layanan yang ada dan melakukan upaya support ke para pelaku usaha ekonomi," tuturnya.
Sebelumnya, progress restrukturisasi dan negosiasi Garuda dengan kreditur atau lessor, diakui Wakil Menteri (Wamen) II BUMN Kartiko Wirjoatmodjo masih alot. Dia menuturkan, opsi pailit tersebut berada di tangan kreditur.
"Tidak mungkin pemilik berencana membangkrutkan perusahaannya sendiri. Yang membangkrutkan itu bank atau kreditur kalau perusahaannya gagal membayar kewajibannya," bilangnya kepada Media Indonesia, kemarin. (OL-7)
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (24/7) ditutup melemah terbatas di tengah pasar mencermati utang pemerintah Indonesia.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (24/7) sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global. IHSG ditutup melemah 51,10 poin.
Meskipun pemerintah masih memberlakukan kebijakan AA, ada data yang menunjukkan pertumbuhan belanja pemerintah masih cukup tinggi bahkan jauh lebih tinggi jika dibandingkan 2023.
PERLU ada pengawasan ketat dari OJK seiring naiknya batas maksimum pendanaan produktif di platform peer to peer (P2P) lending atau pinjaman online (pinjol) hingga Rp10 miliar.
Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa mengatakan klaim atau tagihan sebesar Rp5 triliun dalam proses pembayaran.
Anggota Komisi III DPR Gilang Dhielafararez mendorong Polri memiskinkan bandar judi online. Pelaku dinilai dapat dikenakan pasal tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Kerja sama ini akan menjadikan Garuda Indonesia sebagai official carrier yang mendukung aksesibilitas transportasi udara menuju Nusantara.
AirAsia dan Garuda minta penetapan tarif batas atas dan bawah dikaji ulang
Penerbangan Garuda Indonesia yang memulangkan jemaah haji kelompok terbang (kloter) 31 Embarkasi Makassar (UPG 31) dari Tanah Suci mengalami penundaan alias delay hingga 39 jam.
Dengan kejadian ini, Kementerian Agama akan mempertimbangkan kembali keterlibatan Garuda Indonesia pada penerbangan jemaah haji di tahun mendatang.
Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia memastikan siap mengirimkan pesawat pengganti menyusul peristiwa Return to Base (RTB) pada penerbangan GA-6239 rute Solo-Jeddah
JEMAAH haji kloter 5 dari Debarkasi Makassar tiba dari Arab Saudi Kamis (27/6), menggunakan Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GIA 1204.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved