Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MASKAPAI penerbangan nasional Garuda Indonesia (GIAA) berencana mengembangkan anak perusahaannya, Citilink kedepannya. Hal ini dibocorkan dalam hasil rapat Garuda dengan jajaran Citilink Indonesia, Asosiasi Pilot Citilink (APIC), dan Asosiasi Cabin Crew Citilink (ACCI) pada 1 September 2021.
Saat dikonfirmasi, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menegaskan, hasil rapat itu belum keputusan final alias masih dalam tahap pembahasan.
"Itu isi diskusi internal bukan notulen (resmi). Masih diskusi, jadi membahas sana sini," ungkapnya kepada Media Indonesia, Rabu (15/9).
Namun, Irfan mengaku segala opsi untuk kemajuan bisnisi induk di sektor penerbangan, termasuk mengembangkan bisnis Citilink akan dipertimbangkan pihaknya.
"Ini masih diskusi, semua opsi dipertimbangkan," tegas Dirut Garuda itu.
Baca juga : Perlu Kesadaran Bersama Patuhi Aturan Mobilitas di Masa Pandemi
Garuda pun melayangkan surat keberatan atas terhadap hasil rapat ACCI yang bocor dan beredar di media sosial, yang bersumber dari Minutesof Meeting (MOM) yang diterbitkan oleh APIC.
Dalam isi rapat tersebut, ada beberapa poin tertulis yang dilampirkan. Misalnya disebutkan, PT.Garuda Indonesia adalah pemegang saham terbesar PT. Citilink Indonesia. Oleh karena itu Dirut Garuda meminta adanya permintaan sinergi kerjasama dapat didukung dengan baik demi keberlangsungan induk perusahaan.
Poin berikutnya, manajemen telah memutuskan bahwa PT.Citilink Indonesia akan dibesarkan, dan PT. Garuda Indonesia akan dikecilkan.
Lalu, tertulis juga bahwa total pesawat yang akan beroperasi di PT. Garuda Indonesia menjadi 66 pesawat. Semua pesanan Airbus telah dibatalkan dan diganti 20 pesawat A320 untuk PT. Citilink Indonesia. (OL-7)
Pos Indonesia tidak hanya bertransformasi di bidang operasional dan bisnis perusahaan, tetapi juga reorientasi dari model bisnis tradisional ke bisnis logistik modern.
Pertumbuhan kredit dan pembiayaan segmen UMKM mendorong peningkatan proporsi kredit UMKM secara kumulatif.
Prioritas strategis utama bagi bisnis di Indonesia dalam dua tahun ke depan ialah meningkatkan produktivitas dan kinerja operasional (83%) serta kepuasan dan retensi pelanggan (77%).
MEMANFAATKAN dunia digital dalam bisnis merupakan hal yang sangat penting. Apalagi di era digitalisasi seperti sekarang.
Pendakwah Habib Jafar menyebut setiap kolaborasi yang dilakukan oleh para entitas bisnis lokal dapat memperkuat tali persaudaraan sebagai bangsa Indonesia.
Persaingan ketat mendorong produktivitas tenaga kerja, daya inovasi bisnis, dan tingkat upah yang semakin tinggi.
Kerja sama ini akan menjadikan Garuda Indonesia sebagai official carrier yang mendukung aksesibilitas transportasi udara menuju Nusantara.
AirAsia dan Garuda minta penetapan tarif batas atas dan bawah dikaji ulang
Penerbangan Garuda Indonesia yang memulangkan jemaah haji kelompok terbang (kloter) 31 Embarkasi Makassar (UPG 31) dari Tanah Suci mengalami penundaan alias delay hingga 39 jam.
Dengan kejadian ini, Kementerian Agama akan mempertimbangkan kembali keterlibatan Garuda Indonesia pada penerbangan jemaah haji di tahun mendatang.
Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia memastikan siap mengirimkan pesawat pengganti menyusul peristiwa Return to Base (RTB) pada penerbangan GA-6239 rute Solo-Jeddah
JEMAAH haji kloter 5 dari Debarkasi Makassar tiba dari Arab Saudi Kamis (27/6), menggunakan Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GIA 1204.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved