Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk akan merestrukturisasi bisnis dengan memangkas setengah jumlah armada pesawat yang dioperasikan. Sebab, maskapai nasional itu berusaha untuk bertahan dari krisis akibat pandemi covid-19.
"Kami memiliki 142 pesawat dan perhitungan awal kami agar pemulihan ini telah berjalan. Kami akan beroperasi dengan jumlah pesawat tak lebih dari 70 unit," jelas Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam rekaman pidatonya pada 19 Mei lalu dilansir Bloomberg, Senin (24/5).
Dalam sambutannya, Irfan juga menyebut Garuda tengah memiliki utang sebanyak Rp70 triliun. Jumlah itu meningkat lebih dari Rp1 triliun setiap bulan, karena terus menunda pembayaran kepada pemasok. Perusahaan juga memiliki arus kas dan ekuitas minus Rp41 triliun.
Baca juga: Damai dengan ACCC, Garuda Bayar Denda 19 Juta Dolar Australia
Saat ini, perseroan hanya mengoperasikan 41 unit pesawat. Serta, tidak dapat menambah jumlah penerbangan pesawat, karena belum melakukan pembayaran kepada lessor atau perusahaan leasing selama berbulan-bulan.
Adapun indeks saham Garuda dilaporkan turun 7% pada Senin (24/5) pagi, atau diperdagangkan pada level terendah sejak 1 Februari lalu. Volume penumpang grup Garuda pun dikabarkan anjlok 66% pada tahun lalu, karena adanya pembatasan wilayah.
Grup maskapai diketahui memiliki 15.368 karyawan dan mengoperasikan 210 pesawat pada September 2020 lalu. Saat dikonfirmasi Media Indonesia, Irfan enggan mengungkapkan secara detail soal rencana pemangkasan armada pesawat Garuda.
Baca juga: Garuda Sebut 400 Karyawan Sukarela Ambil Pensiun Dini
Dia mengaku tengah fokus pada penawaran program pensiun dini bagi karyawan perseroan. "Saya dan tim ingin fokus ke urusan pensiun dini. Ini yang sangat penting diputuskan oleh setiap pegawai untuk ikut atau tidak," kata Irfan.
Dalam program penawaran pensiun dini, Garuda mengklaim akan memenuhi seluruh hak pegawai sesuai ketentuan perundangan-undangan. Serta, kebijakan perjanjian kerja yang disepakati antara karyawan dan perusahaan.
"Ini merupakan langkah berat yang harus ditempuh perusahaan. Namun, opsi ini harus kami ambil untuk bertahan di tengah ketidakpastian situasi pemulihan industri penerbangan," jelas Irfan dalam rilisnya beberapa waktu lalu.(OL-11)
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (24/7) ditutup melemah terbatas di tengah pasar mencermati utang pemerintah Indonesia.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (24/7) sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global. IHSG ditutup melemah 51,10 poin.
Meskipun pemerintah masih memberlakukan kebijakan AA, ada data yang menunjukkan pertumbuhan belanja pemerintah masih cukup tinggi bahkan jauh lebih tinggi jika dibandingkan 2023.
PERLU ada pengawasan ketat dari OJK seiring naiknya batas maksimum pendanaan produktif di platform peer to peer (P2P) lending atau pinjaman online (pinjol) hingga Rp10 miliar.
Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa mengatakan klaim atau tagihan sebesar Rp5 triliun dalam proses pembayaran.
Anggota Komisi III DPR Gilang Dhielafararez mendorong Polri memiskinkan bandar judi online. Pelaku dinilai dapat dikenakan pasal tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Kerja sama ini akan menjadikan Garuda Indonesia sebagai official carrier yang mendukung aksesibilitas transportasi udara menuju Nusantara.
AirAsia dan Garuda minta penetapan tarif batas atas dan bawah dikaji ulang
Penerbangan Garuda Indonesia yang memulangkan jemaah haji kelompok terbang (kloter) 31 Embarkasi Makassar (UPG 31) dari Tanah Suci mengalami penundaan alias delay hingga 39 jam.
Dengan kejadian ini, Kementerian Agama akan mempertimbangkan kembali keterlibatan Garuda Indonesia pada penerbangan jemaah haji di tahun mendatang.
Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia memastikan siap mengirimkan pesawat pengganti menyusul peristiwa Return to Base (RTB) pada penerbangan GA-6239 rute Solo-Jeddah
JEMAAH haji kloter 5 dari Debarkasi Makassar tiba dari Arab Saudi Kamis (27/6), menggunakan Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GIA 1204.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved