Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan ditutup naik seiring meningkatnya optimisme terhadap ekonomi domestik.
IHSG ditutup menguat 47,48 poin atau 0,8 persen ke posisi 5.975,79. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 7,78 poin atau 0,88 persen ke posisi 888,5.
"Market mengapresiasi kenaikan harga komoditas dunia. Market juga mengapresiasi kenaikan indeks keyakinan konsumen yang mencapai 101,5," kata analis Bina Artha Sekuritas Nafan Aji di Jakarta, Senin (10/5).
Baca juga : IHSG Bertahan di Zona Hijau
Survei Konsumen (SK) Bank Indonesia pada April 2021 mengindikasikan keyakinan konsumen yang optimis terhadap kondisi ekonomi. Hal tersebut tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) April 2021 sebesar 101,5 yang masuk ke zona optimis (indeks >100).
Dibuka menguat, IHSG nyaman berada di teritori positif hingga penutupan perdagangan saham.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, seluruh sektor meningkat dimana sektor transportasi dan logistik naik paling tinggi yaitu 1,85 persen, diikuti sektor barang baku dan sektor barang konsumen primer masing-masing 1,72 persen dan 1,45 persen.
Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih asing atau "net foreign buy" sebesar Rp283,11 miliar.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.006.224 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 14,47 miliar lembar saham senilai Rp9,22 triliun. Sebanyak 294 saham naik, 209 saham menurun, dan 146 saham tidak bergerak nilainya.
Sementara itu, bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei menguat 160,52 poin atau 0,55 persen ke 29.518,34, indeks Hang Seng turun 14,99 poin atau 0,05 persen ke 28.595,66, dan indeks Straits Times terkoreksi 19,59 poin atau 0,61 persen ke 3.180,67. (Ant/OL-12)
IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (31/7) sore ditutup menguat di tengah pelaku pasar bersikap wait and see terhadap kebijakan suku bunga acuan The Federal Reserve (The Fed).
IHSG dibuka menguat 59,46 poin atau 0,85% ke posisi 7.030,20. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 12,33 poin atau 1,41% ke posisi 883,75.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (30/7) sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia. IHSG ditutup melemah 47,04 poin.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (29/7) sore ditutup naik mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia dan global. IHSG ditutup menguat 0,72 poin.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (26/7) sore ditutup menguat dipimpin oleh saham-saham sektor energi.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (25/7) sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.
Jumlah emiten yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), per 19 Juli 2024, mencapai 934 perusahaan. Angka tersebut sudah naik dari jumlah yang tercatat pada akhir 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved