Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
DATA cadangan devisa Indonesia buln April akan dirilis hari ini, Jumat (7/5), diperkirakan naik +1,5% dengan prediksi sebesar US$139 miliar, sedikit lebih besar dari bulan sebelumnya (US$137 miliar).
Pagi ini, Bursa Asia dibuka menguat dan cenderung flat. Indeks Nikkei dan Kospi masing-masing dibuka cenderung flat (+0,02% dan +0,03%). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat (7/5) dibuka pada level 5.987,33, menguat 0,29% dari penutupan kemarin di level 5.970,24.
"Kami memperkirakan IHSG berpotensi menguat hari ini, didukung dengan gerakan positif harga komoditas serta sentimen dari data ekonomi AS," kata Head of Equity Research Samuel Sekuritas Indonesia Suria Dharma, Jumat (7/5).
Bursa saham AS ditutup menguat semalam. Indeks Dow Jones +0,93%, S&P500 +0,82%, Nasdaq +0,37% didukung oleh data pertumbuhan ekonomi AS kuartal I-2021 yang memuaskan dengan pertumbuhan PDB mencapai +6,4% yoy.
Klaim pengangguran tercatat di angka 498.000 pekan lalu, angka terendahnya di masa pandemi dan lebih baik dari perkiraan (527.000). Para ekonom memperkirakan laporan ketenagakerjaan yang akan datang akan menunjukkan AS memiliki 1 juta lowongan kerja baru di bulan April dan tingkat pengangguran diperkirakan turun menjadi 5,8% dari 6%.
Baca juga: Pergerakan IHSG Terbatas Jelang Libur Hari Raya
Laporan pekerjaan kali ini akan menjadi titik terpenting bagi The Fed untuk tidak menjaga suku bunga 0% dan kebijakan lainnya apa bila tingkat pekerjaan mendadak mengalami perbaikan yang signifikan.
"Investor masih wait and see menanti hasil data ekonomi AS untuk melihat arah kebijakan The Fed," kata Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper.
Pasar komoditas pagi ini cenderung menguat. Harga minyak WTI +0,02% di level US$64,84/bbl, Brent -1,1%, timah +1,48%, CPO +4,2%, batubara +2,4%, emas +0,53%, dan nikel +0,1%.(OL-5)
IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (31/7) sore ditutup menguat di tengah pelaku pasar bersikap wait and see terhadap kebijakan suku bunga acuan The Federal Reserve (The Fed).
IHSG dibuka menguat 59,46 poin atau 0,85% ke posisi 7.030,20. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 12,33 poin atau 1,41% ke posisi 883,75.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (30/7) sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia. IHSG ditutup melemah 47,04 poin.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (29/7) sore ditutup naik mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia dan global. IHSG ditutup menguat 0,72 poin.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (26/7) sore ditutup menguat dipimpin oleh saham-saham sektor energi.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (25/7) sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.
Jumlah emiten yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), per 19 Juli 2024, mencapai 934 perusahaan. Angka tersebut sudah naik dari jumlah yang tercatat pada akhir 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved