Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
NESTLE membeli produsen vitamin dan suplemen AS, The Bountiful Company, seharga US$5,75 miliar atau sekitar Rp83 triliun. Perusahaan raksasa makanan Swiss itu mengatakan itu pada Jumat (30/4) saat memperluas bisnisnya lebih jauh dalam sektor nutrisi kesehatan.
Nestle, pemilik beragam produk mulai dari cokelat hingga kopi dan merek makanan bayi, mengatakan bahwa mereka mengakuisisi Nature's Bounty, Solgar, Osteo Bi-Flex, dan Puritan's Pride dari perusahaan AS.
"Merek pertumbuhan tinggi itu akan membantu menciptakan pemimpin global dalam vitamin, mineral, dan suplemen gizi," kata Nestle dalam mengumumkan kesepakatan dengan pemilik Bountiful, KKR.
Nestle berharap dapat menyelesaikan transaksi pada kuartal kedua, menunggu persetujuan regulasi. Didirikan pada 1971, The Bountiful Company membuat vitamin, mineral, dan suplemen nutrisi lain dan mempekerjakan sekitar 4.500 orang di seluruh dunia.
Perusahaan Itu telah dinilai oleh analis sebesar US$5 miliar-US$7 miliar. Nestle baru-baru ini melakukan serangkaian akuisisi di bidang nutrisi kesehatan yang dianggap sebagai area pertumbuhan.
Tahun lalu, perusahaan makanan dan minuman terbesar di dunia itu mengakuisisi obat Zenpep untuk masalah pencernaan dan mengambil alih kendali mayoritas perusahaan AS Vital Proteins. Mereka juga membeli perusahaan perawatan alergi AS Aimmune Therapeutics. Perawatan Aimmune Palforzia dari perusahaan itu untuk membantu mengurangi frekuensi dan keparahan alergi kacang pada anak-anak.
Akuisisi besar pertama Nestle sejak Mark Schneider mengambil kendali pada 2017 yaitu akuisisi pembuat vitamin Kanada Atrium Innovations. (AFP/OL-14)
Aktivitas merger dan akuisisi (M&A) diperkirakan akan mengalami peningkatan signifikan pada 2024. Hal ini sejalan dengan membaiknya proyeksi ekonomi global.
Aleph Group, perusahaan yang bergerak di bidang periklanan digital, mengumumkan penyelesaian akuisisi unit bisnis kemitraan komersial digital Entravision Communication Corporation.
Alphabet, pemilik Google, sedang dalam pembicaraan lanjutan untuk membeli startup keamanan siber Wiz dengan nilai sekitar US$23 miliar.
Kawasan suburban Timur Sydney telah menjelma menjadi salah satu hotspot properti di ibu kota negara bagian New South Wales, baik untuk investor maupun end-user.
Bank Muamalat diduga mengalami kerugian besar setara Asabri atau Jiwasraya.
Indonesia Financial Group (IFG) dan PT Bahana Kapital Investa selaku pemegang saham PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) merombak jajaran direksi IFG Life setelah mengakuisisi Mandiri Inhealth.
Pemberian izin penambahan perlakuan tertentu ini diharapkan dapat dimanfaatkan para perusahan untuk mendukung kegiatan industrinya.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK) Indonesia, Mirah Sumirat, mengatakan angka PHK yang terjadi tiga kali lipat lebih besar dari data Kementerian Ketenagakerjaan, yakni 80 ribu orang.
Berkat kinerja yang apik di sepanjang 2023, BRI Insurance meraih pengahargaan dengan kategori General Insurance Market Leaders 2024 di acara Market Leaders Awards 2024.
Kepercayaan terus menjadi elemen kunci yang menentukan tempat kerja yang baik.
Jumlah emiten yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), per 19 Juli 2024, mencapai 934 perusahaan. Angka tersebut sudah naik dari jumlah yang tercatat pada akhir 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved