Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KONSEKUENSI dari masifnya pembangunan yang berkelanjutan di Jakarta saat ini adalah semakin terbatasnya lahan untuk pembangunan pemukiman baru. Kalaupun tersedia, taksirannya sudah melonjak tinggi dan kuantitasnya minim. Kondisi tersebut menyebabkan kawasan-kawasan di tepi Jakarta sebagai alternatif utama pengembangan kawasan pemukiman baru setelah Jakarta semakin berkembang pesat.
Fenomena itu banyak direspons pengembang dengan mengembangkan kawasan hunian dengan lokasi di pinggir-pinggir Jakarta. Mereka saling berlomba, bertarung berebut konsumen. Salah satunya oleh PT Qodau Sukses Propertindo yang membangun Premier Estate 2, kawasan hunian premium berkonsep modern tropis berlokasi di perbatasan Jakarta Timur, tepatnya di Jalan Raya Kodau, Jatiwarna.
PT Qodau Sukses Propertindo ialah perusahaan joint venture antara PT Premier Qualitas Indonesia dan PT Biwel Sukses Bersama. Diluncurkan pada April 2018, Premier Estate 2 memiliki total lahan seluas 9 hektare, meliputi sebanyak 416 unit rumah dan ruko.
“Saat ini lebih dari 80% unit di pengembangan tahap pertama telah terserap pasar dan diserahterimakan kepada pembeli,” ujar General Manager PT Premier Qualitas Indonesia Benoit Giroux dalam siaran pers, Minggu (28/3).
Ia menjanjikan unit-unit di Premier Estate 2 akan diserahterimakan dalam periode 8 sampai 14 bulan lebih cepat dari rata-rata waktu standar yang berkisar 24 bulan.
Berdasarkan letak geografisnya, sebut Benoit, Premier Estate 2 dapat diakses melalui dua tol, yaitu JORR dan tol lingkar dalam. Premier Estate 2 juga dikelilingi berbagai fasilitas publik, mulai sekolah bertaraf internasional, pusat perkantoran, TMII, pusat perbelanjaan, rumah sakit, hingga Bandara Halim Perdana Kusuma.
Kini, Giroux menambahkan, pihaknya tengah memperkenalkan pengembangan terbaru di kawasan itu yakni Pavilia at Premier Estate 2. Dirancang lebih modern dan berkelas, menurut dia, unit-unit di cluster Pavilia menawarkan hunian premium yang dapat memanjakan penghuninya.
“Nama Pavilia terinspirasi dari kata Pavilion yang berarti tempat tinggal eksklusif bagi kaum bangsawan atau kaum elite. Demikian juga dengan Pavilia yang dikembangkan sebagai hunian untuk konsumen properti kelas premium,” beber Giroux.
Lahan Pavilia sekitar 2 hektare, yang akan dibangun sebanyak 74 unit rumah dan 12 unit shophouses. Untuk rumah Pavilia menawarkan 4 pilihan tipe dengan harga yang ditawarkan mulai dari dari Rp1,6 miliar hingga Rp3 miliaran.
Dalam memasarkan Pavilia at Premier Estate 2, PT Qodau Sukses Propertindo turut menggandeng IKEA, perusahaan perlengkapan rumah dan furniture asal Swedia. Dalam kerjasama ini, IKEA akan merancang interior hunian sekaligus melengkapi aneka furniture pada beberapa tipe unit .
Selain diklaim ideal untuk tempat tinggal, Pavilia juga diyakini salah satu perumahan paling prospektif untuk investasi di wilayah Jatiwarna. Giroux menyebut sampai saat ini kenaikan harga rumah di pengembangan tahap awal telah lebih dari 20% dan tentunya ke depan akan terus bertumbuh. (RO/X-12)
pemerintah harus segera menambah kuota Kredit Pemilikan Rumah (KPR) subsidi dari Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk 2024.
Terkenal dengan salah satu kawasan industri terbesar, daya beli masyarakat Cikarang rupanya mampu bersaing.
Industri properti seperti real estat dan konstruksi bangunan berkontribusi besar terhadap pendapatan pemerintah pusat dan daerah.
Rumah bergaya klasik Eropa menjadi rumah elegan yang tidak akan tergerus zaman dan diminati peminat di kelasnya, terlebih keluarga muda mapan.
Menurut UUD RI Tahun 1945, pasal 28 H ayat 1, setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan menikmati lingkungan hidup yang baik dan sehat.
Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) terus mendorong penyediaan perumahan dan permukiman yang aman, nyaman, dan terjangkau.
Permintaan hunian meningkat seiring pembangunan IKN. Untuk menjawab kebutuhan ini, Sinar Mas Land meluncurkan klaster residensial terbaru yakni Townville di Grand City Balikpapan.
Untuk memudahkan masyarakat dalam memilih dan membeli properti, Jateng Omah Expo 2024 akan diselenggarakan di Mall Ciputra Semarang dari 24 Juli- 4 Agustus 2024.
Pengoperasian Jalan Tol Cibitung-Cilincing (JTCC) memberikan manfaat sangat luas bagi mobilitas dan aksesibilitas warga Kota Wisata Cibubur.
Pada semester I 2023 pencari properti usia 25 sampai 34 tahun atau yang termasuk dalam generasi Milenial meningkat 78,5%.
Pemerintah Indonesia menetapkan target ambisius untuk mengembangkan kawasan industri yang tidak hanya kompetitif, tetapi juga berkelanjutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved