Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMBANGUNAN Tol Trans Sumatra baru mencapai 14%. Dari rancangan proyek sepanjang 2.878 kilometer (km), yang sudah terbangun sekitar 393 km.
Adapun, pengerjaan proyek baru menyasar 1.194 km. Rencananya, Tol Trans Sumatra membentang dari wilayah Aceh hingga Lampung.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengungkapkan aspek pendanaan menjadi kendala yang menghambat pembangunan jalan tol.
Baca juga: Presiden Perintahkan Cari Pembiayaan Alternatif Tol Trans-Sumatra
Untuk membangun tol sepanjang 2.878 km, pemerintah membutuhkan anggaran sekitar Rp 500 triliun. Namun hingga saat ini, anggaran yang terkumpul baru Rp 113 triliun. Itu berasal dari dukungan pemerintah, komitmen perbankan, serta Penyerataan Modal Negara (PMN) ke PT Hutama Karya (Persero).
"Itu termasuk untuk yang sudah terbangun. Sekarang masih kurang anggaran Rp 387 triliun untuk menyelesaikan seluruh proyek," ujar Basuki seusai rapat terbatas di Istana Merdeka, Selasa (7/7).
Dia menyebut Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Keuangan Sri Mulyani terus melakukan komunikasi intensif. Tujuannya, merumuskan skema pembiayaan yang menarik bagi investor.
Baca juga: Tarif Tol Trans Sumatra Diklaim Lebih Murah Ketimbang Tol di Jawa
"Apakah akan dikeluarkan bond jangka panjang dengan jaminan pemerintah, itu sedang dibicarakan. Jadi, khusus Tol Sumatera ini memang masalahnya pendanaan," jelas Basuki.
Kondisi berbeda terjadi pada Tol Cisumdawu. Proyek yang menghubungan wilayah Bandung dan Bandara Kertajati tidak mengalami kendala pendanaan.
"Yang ada hanya masalah pembebasan lahan. Bapak Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) ditugaskan menangani. Karena bukan hanya soal harga, tapi juga ada masalah regulasi dan hukum. Jadi nanti ada tindakan dari Kementerian ATR," tutupnya.(OL-11)
Penguatan sislognas dapat dicapai di antaranya melalui program penguatan ekosistem logistik nasional, program penguatan infrastruktur dan konektivitas.
Pelaksana Tugas (Plt) Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono, melaporkan perkembangan proyek pembangunan IKN kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi)
PT Waskita Karya mengungkapkan pembangunan Bendungan Jlantah dan Jragung di Jawa Tengah mencapai 86,09%.
Anggota Komisi XI DPR RI Anis Byarwati menyebut pemerintah harus realistis dalam mencanangkan target Indonesia Maju 2045.
Menjelang usia perusahaan yang ke-33, PT Surveyor Indonesia mengukuhkan komitmen untuk mengambil peran dalam upaya menjaga pertumbuhan nasional.
The Strong Minor Project menjelaskan bahwa salah satu tujuan utama Connect 2 adalah memperluas jaringan dan koneksi peserta dengan individu dan komunitas dari berbagai negara.
Pemerintah akan mengkaji pelayanan pengelolaan dana kekayaan perusahaan keluarga (family office) sebuah klaster keuangan.
PPATK mencatat aliran dana 5.000 rekening yang diblokir terkait judi online mengalir ke luar negeri.
Pemerintah lewat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengizinkan dana pemerintah daerah dipakai untuk pembinaan sepak bola di usia dini.
SEKRETARIS Perusahaan PT Bank Syariah Indonesia Wisnu Sunandar mengungkapkan, perusahaan saat ini dalam kondisi cukup baik meski PP Muhammadiyah baru saja menarik dana dalam jumlah besar.
Anwar Abbas mengatakan penarikan dana jumbo dari PT Bank Syariah Indonesia (BSI) dilakukan berdasarkan pertimbangan organisasi untuk menghindari munculnya risiko.
Nantinya, kegiatan-kegiatan masyarakat terkait dengan aksi penyelamatan lingkungan yang membutuhkan dana sebesar US$ 1.000 hingga US$50 ribu bisa mengakses tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved