Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PT Sentral Mitra Informatika (SMI) bersama dengan Hewlett Packard meluncurkan prog-ram managed printing solution (MPS) untuk meningkatkan efisiensi dan keuntungan perusahaan.Direktur Utama PT SMI Josephine Handayani menjelaskan, melalui program MPS, perusahaan tidak perlu memiliki aset printer sehingga tidak ada biaya depresiasi. Perusahaan juga tidak perlu mengeluarkan biaya untuk perawatan printer dan membayar biaya cetak sesuai jumlah kertas yang dicetak. "Dengan program MPS ini, perusahaan cukup membayar biaya sewa tiap bulan," ungkap Josephine melalui keterangan resminya, kemarin.
Enterprise Sales Director HP Leonny Kosasih menambahkan perusahaan pun tidak perlu menyimpan stok tinta dan toner di kantor. Apabila printer memiliki peranti lunak, perusahaan bisa mengatur printing sesuai kebutuhan.
Baca Juga: Efek Pembangunan Infrastruktur Ciptakan Ekonomi Baru
"Teknologi HP juga menawarkan fitur-fitur keamanan untuk perlindungan dokumen perusahaan," ujar Leonny.Corporate Secretary PT SMI Teddy Pohan mengakui program MPS membantu secara operasional dan finansial perusahaan. "Solusi MPS ini bisa menghemat pengeluaran perusahaan hingga 40%-50%," katanya. (E-3)
Aktivitas merger dan akuisisi (M&A) diperkirakan akan mengalami peningkatan signifikan pada 2024. Hal ini sejalan dengan membaiknya proyeksi ekonomi global.
Pemberian izin penambahan perlakuan tertentu ini diharapkan dapat dimanfaatkan para perusahan untuk mendukung kegiatan industrinya.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK) Indonesia, Mirah Sumirat, mengatakan angka PHK yang terjadi tiga kali lipat lebih besar dari data Kementerian Ketenagakerjaan, yakni 80 ribu orang.
Berkat kinerja yang apik di sepanjang 2023, BRI Insurance meraih pengahargaan dengan kategori General Insurance Market Leaders 2024 di acara Market Leaders Awards 2024.
Kepercayaan terus menjadi elemen kunci yang menentukan tempat kerja yang baik.
Jumlah emiten yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), per 19 Juli 2024, mencapai 934 perusahaan. Angka tersebut sudah naik dari jumlah yang tercatat pada akhir 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved