Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Kekayaan Bahasa bukan Ditentukan Jumlah Kata

Rifaldi Putra Irianto, Fathurrozak
21/4/2024 05:00

LABEL ‘miskin’ pada bahasa Indonesia yang diutarakan di sebuah podcast Youtuber Indonesia masih jadi pembicaraan selama dua minggu ini. Meski dalam jumlah kosakata di kamus, bahasa Indonesia (120.599 kosakata) memang lebih sedikit daripada bahasa Inggris (lebih dari 1 juta kosakata) ataupun bahasa Arab (sekitar 12 juta kosakata), pelabelan tersebut dihujat oleh banyak warganet.

Soal jumlah kosakata itu pun banyak pula yang menyangsikan karena merasa perbendaharaan kata dalam bahasa Indonesia sangatlah kaya. “Perlu dibedakan antara kosakata yang sudah tercatat dalam kamus dan kosakata yang ada dalam pikiran penutur bahasa tersebut. Kosakata yang tercatat dalam kamus pasti lebih sedikit daripada yang ada dalam benak dan pikiran para penutur,” ucap Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek), Aminudin Aziz, Selasa (16/4).

Selengkapnya baca di epaper Media Indonesia https://epaper.mediaindonesia.com/detail/kekayaan-bahasa-bukan-ditentukan-jumlah-kata



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya