Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SUTRADARA Timo Tjahjanto kembali menggarap proyek film terbaru berjudul The Shadow Strays. The Shadow Strays menampilkan deretan pemeran ternama meliputi Aurora Ribero (Like & Share, Ali & Ratu Ratu Queens), Hana Malasan (Ben & Jody), Aly Fikri (Nussa, Satria Dewa: Gatotkaca), Adipati Dolken (Posesif, Why Do You Love Me), Kristo Immanuel (The Big 4), Andri Mashadi (KKN di Desa Penari, The Big 4), Taskya Namya (Waktu Maghrib), Agra Piliang (Serigala Terakhir, Galih & Ratna), Daniel Eka, dan Tanta Ginting (Star Syndrome, Balada Si Roy).
Selain itu, aktor Malaysia Chew Kin Wah (Cek Toko Sebelah, Buya Hamka) juga akan bergabung. Bersama aktor senior Arswendy Bening Swara (Autobiography, Ngeri Ngeri Sedap), Hiroaki Kato (Ivanna), dan Nobuyuki Suzuki (Soekarno, Nagabonar Jadi 2).
“Saya bersemangat untuk bekerja sama dengan nama-nama berbakat tersebut dalam proyek yang seru ini,” kata Timo melalui siaran pers yang diterima Media Indonesia, Jumat, (21/7).
Baca juga: The Big 4 dan Alice in Borderland Terpopuler di Netflix
The Shadow Strays akan menjadi film Netflix orisinal Indonesia terbaru. Dengan studio produksi Frontier Pictures yang diproduseri Wicky V. Olindo dan Anne P. Ralie.
Ini sekaligus menjadi film ketiga Timo bersama Netflix setelah The Night Comes for Us dan The Big 4. The Big 4 sendiri sempat menjadi Top 10 film non-berbahasa Inggris dalam pekan pertama penayangannya. (Z-7)
Film ini totalnya menyabet empat piala di Festival Film Indonesia 2023.
Country Head WeTV Indonesia, Lesley Simpson, mengatakan kehadiran WeTV di Indonesia tidak sekedar menyajikan konten hiburan, tapi juga investasi, alih teknologi, dan buka lapangan kerja.
MENJELANG akhir Ramadan, banyak orang yang mulai mengambil cuti dan melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman ataupun berlibur bersama keluarga.
Hanung Bramantyo menjelaskan tema cerita dari film Gowok Kamasutra Jawa mengambil referensi dari salah satu naskah dalam kesusastraan Jawa berjudul Serat Centhini.
Jose Purnomo adalah seorang sutradara yang sudah menghasilkan film-film hits seperti Jailangkung, Pulau Hantu, Rumah Kentang, Alas Pati, dan masih banyak lagi.
Sakaratul Maut mengisahkan kehidupan Pak Wiryo dan Bu Wiryo, pasangan suami istri terhormat di Desa Umbul Krida.
Iwan juga mengatakan sewaktu syuting di Hipodrom Konstantinopel, mereka didatangi pihak keamanan lalu dicecar dengan berbagai pertanyaan terkait tujuan mereka.
Menghadirkan pocong di dalam film Possession: Kerasukan, dalam sesi tanya jawab banyak sekali pertanyaan dari para penonton mengenai hantu khas Indonesia itu.
Serial ini akan tayang serentak di sekitar 190 negara. Selain sutradara, dalam serial ini skenario juga bukan saja ditulis oleh Joko, melainkan dengan beberapa tim penulis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved