Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Selama ini, Australia dikenal sebagai penghasil daging sapi berkualitas. Iklim ideal tempat sapi diternakkan dan jenis pakan yang diberikan menjadi alasan utama daging sapi Australia ini terbilang unggul.
Managing Director PT Subur Arta Utama, Alexander Hansen, sebagai importir daging berpengalaman mengatakan ada tiga hal yang menjadikan daging sapi Australia menjadi favorit di banyak negara, termasuk Indonesia.
Apa saja?
1. Iklim dan Jenis Pakan
Menurut Alexander, sapi Australia mengonsumsi berbagai jenis pakan berupa biji-bijian mulai dari jagung, barley, hingga gandum. Biasanya dikenal dengan sebutan grainfed.
Sementara itu, sapi Indonesia umumnya dikenal sebagai grassfed atau pemakan rumput. Indonesia tidak punya gandum karena musimnya tidak mendukung, sebab gandum hanya tumbuh di negara sub-tropis.
Alex mengatakan, pemberian pakan ini lantas akan berpengaruh besar pada tekstur dan rasa daging sapi. Ini yang terjadi pada daging sapi Australia dan Indonesia.
"Jika dibandingkan, sapi yang mengonsumsi gandum dengan sapi yang hanya makan rumput, punya karakteristik berbeda. Kenapa? Karena gandum punya lemak. Sapi yang dikasih makan lemak akan punya cita rasa lebih wangi dan lembut dagingnya," kata Alex dalam acara "Taste and Create with Australia", Rabu (30/11) malam.
Lebih lanjut Alex menjelaskan pada waktu daging terbentuk secara natural, akan membuat jaringan lemak atau intermuscular fat yang biasa disebut dengan "marbel" jauh lebih empuk. Jika teksturnya yang grass fed agak kasar dari dagingnya, maka grainfed lebih lembut.
"Waktu jaringan lemak kena panas, daging itu lemaknya meleleh, jadi dagingnya kayak kopong. Nah itu kenapa waktu kita makan rasanya lembut. Kalau sapi Indonesia kurang jaringan lemaknya, karena tidak ada makan dari gandum itu. Ditusuk pakai tangan pun sudah terasa, yang mana grass fed dan grain fed," imbuhnya.
Selain itu, Australia dan Indonesia memiliki musim berbeda. Australia mempunyai empat musim, sementara Indonesia hanya dua musim. Hal ini juga memengaruhi kualitas daging sapi. Menurut Alex, masing-masing sapi dari dua negara ini memang sudah didesain secara alami untuk hidup di negara asal.
2. Pengembangbiakan Keturunan
Alex yang telah 30 tahun berkecimpung dalam bisnis peternakan sapi menjelaskan bahwa peternakan sapi di Australia sangat menjaga sistem keturunan sapi melalui penelitian. Dengan begitu saat dilakukan kawin silang atau cross breeding bisa menghasilkan hewan sapi dengan kualitas daging lebih baik.
"Sistem ketertelusuran sapi sangat mempengaruhi kualitas daging, kita mesti tahu kapan produksinya, umurnya berapa, makannya apa, keturunannya apa, genetiknya kayak gimana? Kami sangat menjaga integritas produk mulai dari peternakan hingga ke meja makan, sehingga sapi Australia dapat dilacak sampai ke tempat tujuan" ujarnya.
Ia melanjutkan, "Di Australia ada traceability system. Itu sistem superior, dia bisa mengetahui asal-usul dari seluruh barangnya. Ada sistem halal, higenis, kesehatannya juga terjaga."
3. Bobot dan Harga
Secara umum, Sapi Asutralia dan Indonesia umumnya memiliki bobot rata-rata dan usia penyembelihan yang berbeda. Alex mengatakan, sapi Indonesia biasanya akan disembelih saat memiliki bobot 250-300 kilogram dengan hasil daging sebesar 50 persen dari bobot total karena dikurangi dengan adanya darah, kotoran, dan tulang.
Sementara itu, sapi Australia biasanya akan disembelih saat bobotnya mencapai 300-350 kilogram. Jadi semakin lama makannya, semakin besar sapi. Hal tersebut membuat peternak sapi tidak merugi.
"Penentuan bobot sapi sebelum disembelih ini merupakan hal penting. Sebab, bila umur sapi terlalu muda, bobotnya masih belum mencapai minimum. Jika terlalu lama dibiarkan sebelum disembelih, peternak perlu memikirkan biaya pakan. Hasilnya jadi tidak maksimal," imbuhnya.
Lebih lanjut, Alex mengatakan bahwa Australia juga memilliki grade sapi dan badan sertifikasi daging yang berhak memberikan grade kepada para peternak dan pengusaha daging, untuk sapi misalnya terdapat grade A, B, dan C yang mana Grade A sapi Australia merujuk pada all atau semuanya. Grade B sapi Australia berarti sapi jantan, serta grade C merujuk pada sapi betina.
Untuk harga pasaran, terangnya lagi, saat ini daging sapi Australia di pasar Indonesia dijual dengan harga 130-140 ribu per kg. Sementara itu, sapi Indonesia dibaderol dengan harga Rp 100-130 ribu per kg. (M-2)
JCLEC, yang merupakan lembaga pelatihan internasional terkenal yang dipimpin bersama oleh AFP dan Polri, telah menjadi bagian integral dalam menjaga kedua negara.
MENTERI Luar Negeri Australia Penny Wong membagikan video di media sosial yang memperingatkan warga Australia untuk segera meninggalkan Libanon.
KONTINGEN Australia memimpin klasemen perolehan medali Olimpiade Paris 2024 hingga Minggu pukul 12.00 WIB dengan catatan tiga medali emas dan dua perak.
Polda Kalimantan Tengah berhasil mengamankan seorang pria dengan inisial R karena terlibat melanggar tindak pidana di bidang Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan.
Ingin mencoba belajar Australian Football? Simak dulu aturan dan cara bermainnya berikut.
Podomoro University terus menjalin kooperasi untuk memperkuat posisinya di ranah global.
Archipelago International mengadakan "Archipelago Black Box Battle" di Aston Kartika Grogol Hotel & Conference Center, Jakarta pada 25 Juli 2024.
Ada yang baru pada Festival Merah Putih (FMP), gelaran akbar yang rutin digelar setiao tahun di Kota Bogor, Jawa Barat, dalam rangka memperingati HUT ke-79 Kemerdekaan RI.
Alila Solo kembali menghadirkan acara kuliner istimewa bertajuk “Sate Nusantara Festival” yang akan berlangsung di Epice Restaurant.
Daging domba yang lembut, slow-roasted stockyard striploin MB5 yang dipanggang dengan teknik slow-roasting sehingga menghasilkan caramelized striploin dengan tekstur yang lebih lembut.
Chef Setyo Widharto (Theo) akan memandu tamu untuk menemukan keunikan dari setiap hidangan Indonesia.
Indonesia, dengan kekayaan budaya dan alamnya, menawarkan berbagai kuliner lezat, termasuk minuman tradisional yang menggugah selera.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved