Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
TIM peneliti reptil asal di India, baru-baru ini menemukan spesies baru ular viper. Si kecil berwarna hijau yang termasuk genus Trimeresurus itu dikatakan sangat berbisa dan dapat ditemukan di sebagian besar wilayah Asia, baik selatan, timur, maupun Tenggara.
Zeeshan A. Mirza dan rekan penelitiannya mempublikasikan temuan ini pertama kali dalam makalah berjudul 'A New Species of Green Pit Vipers of the Genus Trimeresurus Lacépède'. Makalah yang terbit di jurnal 'Zoosystematics and Evolution' yang diterbitkan pada Rabu (15/4) itu, juga menjelaskan bahwa, ular jenis ini memiliki garis merah-oranye di bagian pipi atau kepala.
Zeeshan dkk. lantas menandai viper jenis baru ini dengan nama Salazar atau lebih tepatnya Trimeresurus Salazar (Viper Salazar). Nama tersebut dipilih karena terinspirasi dari tokoh fiksi yang kerap disebut dalam film Harry Potter yaitu Salazar Slytherin.
Sebagaimana diketahui, penulis serial fantasi Harry Potter, J.K. Rowling mengatakan bahwa Salazar Slytherin ialah salah satu pendiri Hogwarts atau sekolah penyihir dalam serial tersebut. Nama besar Slytherin bertengger dengan tiga penyihir besar lainnya yaitu Godric Gryffindor, Rowena Ravenclaw, dan Helga Hufflepuff.
"Salazar Slytherin dikenal karena kelebihannya yang mampu berbicara dengan bahasa ular (parseltongue). Nama belakang ini adalah aplikasi untuk Co-Founder of Hogwarts School, Salazar Slytherin," tutur Zeeshan, seperti dilansir Ladbible.
Zeeshan selanjutnya menjelaskan bahwa kini setidaknya ada 48 spesies dari genus ini dan 15 di antaranya ada di India. Salazar sendiri ditemukan di India dalam sebuah pencarian malam hari, atau sejak pukul 18.00 hingga 22.00 waktu setempat. Dua orang pertama melihatnya melingkar di semak-semak, kemudian salah satu orang lainnya melihatnya melarikan diri di semak-semak yang lebih tebal.
Bagi orang yang kemungkinan akan menjumpainya di lingkungan sekitar, Zeeshan mengatakan bahwa Salazar memiliki ciri fisik yang lebih spesifik seperti punggung berwarna hijau dengan semburat kuning, perut berwarna putih krem dengan semburat hijau, dan kepala bagian atas berwarna hijau gelap, namun juga memudar menjadi hijau terang atau hijau kekuningan pada bagian hidung.
"Ekor bagian belakangnya berwarna merah berkarat dan oranye di bagian perut," imbuh peneliti dari National Centre for Biological Sciences, Bangalore, India tersebut. (M-4)
Berdasarkan kajian habitat yang dilakukan pada tahun 2016, maka Hutan Lindung Gunung Batu Mesangat cukup layak untuk dijadikan lokasi pelepasliaran orangutan.
Kabar gembira datang dari Pusat Konservasi Gajah (PKG) Provinsi Riau. Satu ekor Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatrana) telah lahir pada Sabtu (6/4) pada pukul 03.30 WIB dini hari.
Bertepatan momen Ramadan yang identik dengan bulan penuh kebaikan dan berbagi, Taman Safari Bali mengadakan kegiatan berbagi melalui campaign #Let'sGoKebaikan.
ANGGOTA Komisi IV DPR RI, Julie Sutrisno, mengusulkan adanya perubahan terhadap aturan jangka waktu pemeriksaan dan evaluasi Kebun Binatang.
Dengan nuansa sea shore yang estetik, Anda dapat duduk santai sambil menikmati melihat anjing laut berenang, makan dan berputar-putar seolah ia mengajak Anda bermain.
KLHK akan melakukan survei mengenai populasi dan sebaran macan tutul jawa di wilayah Jawa. Program tersebut bertajuk Java Wide leopard Survey (JWLS)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved