Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PADA ajang e-sport PMCO Fall Split Global Finals Prelims yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, wakil Indonesia Bigetron Red Aliens atau yang biasa disebut dengan BTR RA, berhasil mengantongi tiket ke PMCO Fall Split Global Finals.
Setelah tim yang terdiri dari empat personil yaitu, Luxxy, Zuxxy, Ryzen, dan Microboy menuntaskan tiga hari yang berat di babak PMCO Fall Split Prelims yang berlangsung dari 23 November sampai 25 November 2019 di Kuala Lumpur, Malaysia.
Dalam kompetisi tersebut, BTR RA gagal membawa pulang trofi juara dan harus puas berada di posisi runner-up. BTA RA harus mengakui keunggulan asal Thailand, Mega Conqueror, yang sukses meraih gelar juara.
Pada hari pertama, BTR RA langsung berhasil menempati posisi top kedua dari 16 tim yang berkompetisi. Walaupun mereka hanya berhasil meraih satu WWCD, namun Luxxy dan kawan-kawan mampu bermain cukup konsisten dengan mengumpulkan 91 total point dari 44 kill dan 47 winner points dari 6 game yang dipertandingkan.
Pada hari terakhir babak penyisihan, posisi tim Mega Conqueror di peringkat pertama dan BTR RA di peringkat kedua hampir mustahil disusul oleh tim lain. Persaingan sengit justru terjadi dalam memperebutkan peringkat ketiga.
Tiket terakhir untuk dapat lolos ke PMCO Fall Split Global Finals. Tim terakhir yang berhak lolos ke Global Finals dari region Asia Tenggara adalah Orange Esports dari Kamboja, yang menempati posisi ketiga dengan 182 poin hasil dari 59 kill point dan 123 placement point
Tim SEA Berjaya
Dengan hasil ini 3 (tiga) tim dari South East Asia (Asia Tengara) yaitu Mega Conqueror (Thailand), Bigetron RA (Indonesia), dan Orange Esport (Kamboja), berhasil mendapatkan tiket ke PMCO Fall Split Global Finals yang akan diadakan padal 29 November-1 Desember 2019 mendatang, di Putra World Trade Center Kuala Lumpur, Malaysia.
Bertambahnya tiga tim dari South East Asia ini, menjadikan tim dari regional SEA sebagai penyumbang finalis terbanyak di PMCO Fall Split Global Finals dengan jumlah enam tim. Sebelum Mega Conqueror, Bigetron RA, dan Orange lolos ke Global Finals, sudah ada tiga tim yang terlebih dahulu lolos yakni RRQ Athena, Illuminate the Murderer, dan Yoodo Gank.
Enam tim ini akan bertanding dengan 10 tim lainnya yang telah terlebih dahulu lolos, untuk memperebutkan total hadiah sebesar Rp 7,1 miliar. (RO/OL-09)
Dengan jumlah pemain E-Sport yang cukup banyak di Kota Denpasar diharapkan dapat menjadikan Kota Denpasar sebagai barometer E-Sport se-Bali.
CBN Championship Series 5 kini telah memasuki fase ketiga yang merupakan babak kualifikasi terakhir sebelum berlanjut ke final regional dan grand final.
PBESI mendorong para pelaku e-sport berkolaborasi dengan industri. Kolaborasi dinilai penting untuk mengembangkan ekosistem demi memajukan cabang olahraga tersebut.
Polres Metro Jakarta Selatan menetapkan enam orang tersangka penyalahgunaan narkotika jenis ganja dan sabu. Seluruh tersangka itu merupakan selebgram dan atlet e-sport.
Setelah pemungutan suara penggemar di awal bulan ini, hasil akhir dari XI pria terbaik untuk EA Sports FC Team of The Year kini tersedia dalam permainan EA Sports FC Mobile.
Gelar ini menambah koleksi gelar EVOS setelah tahun lalu mereka juga berhasil merebut gelar major FFML Ladies ketika masih bernama Luna.
Lody Natasha dan Sasty Laksamana harus menaklukkan medan sepanjang 2.400 kilometer (km) di Thailand dimulai dari Surat Thani, Hua Hin/Cha-am, dan berakhir di Kanchanaburi.
Tim U-19 Indonesia sukses menjuarai ajang Piala AFF U-19 2024. Gelar diraih usai tim Garuda Muda menaklukkan Thailand 1-0 di partai final.
Timnas Indonesia U-19 akan bertemu Malaysia U-19 dalam babak semifinal Piala AFF U-19 setelah Malaysia meraih hasil imbang 1-1 melawan Thailand
Enam orang yang ditemukan tewas di dalam kamar hotel mewah Grand Hyatt Erawan di Bangkok, Thailand, diduga meminum dari cangkir teh dan kopi yang dicampur sianida.
Polisi Thailand meningkatkan penyelidikan atas kasus penemuan 6 mayat asing di hotel mewah di Bangkok, menjajaki kemungkinan adanya orang ketujuh yang terlibat.
Enam orang, termasuk dua warga Amerika keturunan Vietnam, ditemukan tewas di dalam kamar hotel mewah di pusat Bangkok. Polisi Thai sedang menyelidiki kemungkinan mereka diracuni.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved