Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PELATIH timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri sangat bersyukur bisa menyelesaikan tiga laga penyisihan grup Piala AFF U-19 atau ASEAN U-19 Boys Championship 2024 dengan kemenangan setelah membantai Timor Leste U-19 dengan skor 6-2 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (23/7) malam.
Enam gol Indonesia dicetak Jens Raven (18', 26'), Figo Dennis (45'), Kadek Arel (50'), Arkhan Kaka (53'), dan Muhammad Kafiatur Rizky (56'), sedangkan dua gol Timor Leste dicetak Ricardo Rorinho Dos Santos dari titik penalti (23') dan Alexandro Bahkito (85').
"Pertama, kita syukuri tiga match kita menang dengan nilai sembilan," kata Indra pada jumpa pers setelah laga.
Baca juga : Indonesia vs Kamboja di Piala AFF U-19: Indra Sjafri Analisis Permainan Lawan
Torehan poin itu membuat Indonesia memenangkan Grup A dan melaju ke semifinal.
Meski demikian, Indra mengatakan hal terpenting yang ia dapat dari tiga laga ini bukanlah tentang lolosnya ke semifinal, tapi bagaimana ia hampir mencoba seluruh pemainnya untuk membentuk komposisi terbaik di skuadnya.
"Tentu yang paling penting bukan lolosnya lagi tapi bagaimana seperti yang kami sampaikan di awal bahwa tiga laga ini kita tim pelatih benar-benar menyampaikan evaluasi dan seperti yang kita sampaikan kita akan cari skuad terbaik," ucap Indra.
Baca juga : Indra Sjafri Sebut Permainan Timnas U-19 Belum Konsisten
"Alhamdulillah, hampir semua pemain kita sudah lihat penampilan mereka, minus satu penjaga gawang yang gak bermain, tapi semua 20 pemain sudah ikut bermain di tiga partai terakhir," tambahnya.
Di partai semifinal, yang akan dimainkan pada Sabtu (27/7), Indonesia akan berjumpa dengan pemenang Grup C yang diperebutkan Malaysia U-19 dan Thailand U-19.
Pelatih asal Batang Kapas, Sumatra Barat itu mengatakan akan melihat terlebih dahulu siapa lawan Indonesia di semifinal untuk kemudian menyiapkan strategi terbaik untuk mencapai final.
"Kita lihat nanti pastinya kita lawan siapa, kalau lawan Thailand kan terakhir di SEA Games 2023. Saya cukup sering lawan Thailand, yang agak jarang tu lawan Malaysia," jelasnya.
"Kita tunggu nanti siapa yang akan kita lawan dan nanti kita respon mereka. Dan dari tiga laga ini seperti yang saya sampaikan, sementara kita dapat kesimpulan siapa sih skuad terbaik kita yang nanti kita bawa ke tim intinya kita ke semifinal," tutup Indra. (Ant/Z-1)
DPR mengingatkan pemerintah agar menepati janji bonus kepada pemain dan pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19 usai meraih juara pada Piala AFF U19 2024.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan persaingan tidak hanya terjadi antarpemain namun pelatih juga harus bersaing di Timnas Indonesia baik kelompok umur atau senior.
Indra Sjafri meminta semua pihak untuk tidak membenturkan dirinya dengan pelatih lain terkait berbagai rumor mengenai peluangnya melatih Timnas senior di Piala AFF 2024.
Beragam komentar disampaikan publik sepak bola Tanah Air melalui media sosial setelah Garuda Muda meraih gelar juata Piala AFF U-19.
Tim U-19 Indonesia juara usai mengalahkan Thailand 1-0 di final yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Senin (29/7).
Ketua umum PSSI Erick Thohir menyampaikan optimisme menyusul kemenangan tim U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024
Meski sejumlah atlet berguguran alias tersisih masih ada beberapa wakil dan juga cabor-cabor lain yang belum memainkan laga.
Ketika disinggung apa nazarnya kali ini, Indra Sjafri mengatakan nazarnya tetap sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya ketika ia membawa timnya juara.
PELATIH Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri berbicara tentang tuahnya di Jawa Timur.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved