Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PARA pemain Timnas Indonesia yang akan bertanding melawan Timnas Argentina di FIFA Matchday sudah dikeluarkan oleh Shin Tae-yong dan PSSI. Ironisnya dari 26 nama yang ada, 8 pemain ialah pemain naturalisasi.
Paguyuban Suporter Timnas Indonesia (PSTI) menyesalkan keputusan ini karena seharusnya pertandingan melawan tim juara dunia ini menjadi ajang pemain-pemain lokal mendapat pengalaman berharga untuk melawan pemain kelas dunia. Hal ini dikatakan Ketua Umum PSTI dalam rilisnya hari ini.
"Saya menyesalkan susunan pemain yang akan bertanding melawan Argentina, karena ini kesempatan langka bagi pemain-pemain lokal kita untuk menghadapi pemain kelas dunia seperti Lionel Messi dan kawan-kawan, tetapi kalau begitu banyak pemain naturalisasi berarti kesempatan tersebut menjadi sirna," ungkap Indro.
Baca juga: Lionel Messi Dipastikan Lawan Timnas Indonesia
Indro menambahkan seharusnya pertandingan FIFA Matchday bukan ditujukan untuk mencari kemenangan semata, tetapi pengalaman itu hal terpenting. "FIFA Matchday kali ini bukan mencari kemenangan semata, sulit juga berharap ini akan memperbaiki peringkat FIFA kita. Namun pengalaman bertanding yang perlu diutamakan pemain-pemain lokal kita. Karena timnas adalah alat perjuangan, kita butuh pemain-pemain yang berjuang sampai darah penghabisan demi merah putih, apakah pemain naturalisasi melakukan itu? Itu tanda tanya," tambah Indro.
Sekjen PSTI Abe Tanditasik tidak menampik ada pemain-pemain naturalisasi yang sudah berjuang membela merah putih seperti Stefano Lilipaly, Marc Klok, Elkan Baggot, maupun Jordy Amat. Namun penambahan pemain lain dianggap Abe tentu akan menutup peluang pemain lokal kita membela timnas.
Baca juga: Shin Tae-yong Panggil 26 Pemain untuk Laga Palestina dan Argentina
"Okelah kalau dikatakan ada yang memang sudah berjuang demi merah putih, tetapi penambahan pemain lain sampai berjumlah delapan orang tentu menutup kesempatan pemain lokal kita. Padahal pemain lokal kita sudah menunjukkan kemampuan di usia 23 ketika menjuarai SEA Games kemarin. Saya harap ini bisa menjadi perhatian dari STY maupun PSSI," tegas Abe.
Mengenai harga dan penjualan tiket, Bendahara Umum PSTI, Brian Matthew, berharap disesuaikan dengan kemampuan masyarakat. Untuk mencari keuntungan bisa lewat acara khusus jumpa fans atau yang lain. "Harga tiket harus disesuaikan. Jangan berlebihan mencari keuntungan dari penjualan tiket, kan bisa diambil lewat meet and greet atau penjualan merchandise kalau mau untung. Belum lagi dari sponsor dan penjualan tiketnya pun harus benar-benar diatur jangan menyusahkan suporter timnas," ungkap Brian. (Z-2)
Meski sejumlah atlet berguguran alias tersisih masih ada beberapa wakil dan juga cabor-cabor lain yang belum memainkan laga.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan persaingan tidak hanya terjadi antarpemain namun pelatih juga harus bersaing di Timnas Indonesia baik kelompok umur atau senior.
Indra Sjafri meminta semua pihak untuk tidak membenturkan dirinya dengan pelatih lain terkait berbagai rumor mengenai peluangnya melatih Timnas senior di Piala AFF 2024.
Ketua umum PSSI Erick Thohir menyampaikan optimisme menyusul kemenangan tim U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024
Ketika disinggung apa nazarnya kali ini, Indra Sjafri mengatakan nazarnya tetap sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya ketika ia membawa timnya juara.
Selama pergelaran Piala AFF U-19, Jens Raven tampil apik dengan mencetak empat gol dan tiga asis dari lima laga, dengan satu gol di antaranya terjadi di laga final melawan Thailand U-19.
Prancis U-23 akan berjumpa dengan Argentina U-23 pada perempat final Olimpiade Paris 2024 cabang olahraga sepak bola putra
Enzo Fernandez dikabarkan sudah meminta maaf secara langsung kepada rekan setim di Chelsea, terutama yang berkewarganegaraan Prancis terkait aksi rasisme yang dia lakukan.
Argentina tampil sebagai runner-up Grup B usai menang 2-0 atas Ukraina sementara Maroko menjadi juara grup dengan kemenangan 3-0 atas Irak.
Chelsea tidak memberikan sanksi kepada Enzo Fernandez atas nyanyian rasis yang dilakukannya bersama beberapa pemain Argentina.
Pertandingan ketiga sepak bola putra Olimpiade Paris 2024 yang digelar Selasa (30/7) malam hingga Rabu (31/7) dini hari WIB menyajikan laga menarik. Berikut jadwal lengkapnya
Gol kemenangan Argentina dicetak Thiago Almada, Luciano Gondou, dan Ezequiel Fernandez. Sementara Aymen Hussein mencetak satu-satunya gol Irak di laga ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved