Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PENJAGA gawang Ajax Andre Onana diganjar skorsing satu tahun karena doping. Hal itu dikatakan klub Eredivisie itu, Jumat (5/2).
Ajax mengatakan Onana salah mengonsumsi obat milik istrinya yang menyebakan ditemukannya zat diuretik Furomeside di urinenya.
Onana, lewat media sosial, mengatakan apa yang terjadi adalah akibat kesalahan manusia.
"Saya salah mengonsumsi obat yang mengandung zat terlarang WADA karena menyangka obat itu adalah aspirin," cicit penjaga gawang Kamerun itu di Instagram.
Baca juga: Burn Pertekad Pertahankan Momentum Brighton
Onana menyebut hukuman terhadap dirinya berlebihan dan tidak tepat meski UEFA mengakui dirinya mengonsumsi zat terlarang itu secara tidak sengaja.
Onana dan Ajax mengatakan akan mengajukan banding terhadap hukuman itu ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Ajax berharap Onana akan mendapatkan hukuman yang lebih ringan mengingat obat yang dikonsumsinya bukan pendongkrak performa.
Onana menegaskan, "Setelah dinyatakan sebaga penjaga gawang terbaik di Belanda selama empat tahun dan di Afrika selama tiga tahun terakhir, saya tidak perlu mengonsumsi doping untuk meningkatkan kemampuan saya."
Ini merupakan insiden kedua yang melibatkan Ajax pada pekan ini setelah pada Kamis (4/2) mereka lupa mendafarkan pemain termahal mereka, Sebastien Haller, untuk laga Liga Europa.
Penyerang Prancis-Pantai Gading itu bergabung dengan Ajax dari West Ham United, awal Januari ini, seharga 22,5 juta euro. Dia seharusnya bisa membela Ajax di Liga Europa namun lupa didaftarkan. (AFP/OL-1)
Cynthia Temitayo Ogunsemilore terbukti melanggar aturan antidoping setelah dilakukan uji sampel oleh Badan Pengujian Internasional Antidoping (ITA).
Kasus doping pertama ditemukan di ajang Olimpiade Paris 2024. Dia adalah Sajjad Sehen, judoka asal Irak yang dinyatakan positif menggunakan steroid anabolik yang dilarang digunakan.
Dikenal sebagai Gabigol, pesepak bola berusia 27 tahun itu diskors Pengadilan Antidoping Brasil, Maret lalu, karena berusaha mengelabui tes doping.
Striker berusia 27 tahun itu disebut menyulitkan petugas kala uji doping mendadak, April lalu, di markas Flamengo di Rio de Janeiro.
Pogba, saat ini, sedang menjalani skorsing larangan bermain selama empat tahun karena kegagalan tes doping.
Simona Halep mengatakan dirinya telah menerima wild card untuk tampil di Miami Terbuka, yang digelar selepas Indian Wells Masters.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved