Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
HAMPIR semua agama menganjurkan pemeluknya untuk sewaktu-waktu menyepi. Dalam Islam hal itu lebih fundamental lagi karena Al-Qur’an sebagai sumber inspirasi sekaligus dasar ajaran Islam turun pertama kali saat Nabi Muhammad sedang menyepi di dalam gua di puncak Gunung Hira.
Menyepi dan berdiam diri sangat dianjurkan dalam Islam. Bahkan, hakikat puasa sesungguhnya bertujuan menciptakan keheningan dan ketenangan jiwa dengan cara menghindarkan diri untuk tidak makan, minum, dan berhubungan suami istri. Kita diminta menahan diri untuk tidak banyak bicara, banyak melihat, banyak berjalan, dan mengurangi kegiatan yang bisa menyedot energi otot dan otak.
Kemarin, saudara kita yang beragama Hindu juga merayakan Nyepi, salah satu spiritual event atau hari suci yang dirayakan setiap Tahun Baru Saka. Hari Raya Nyepi sesungguhnya menirukan suasana seperti mati. Pada hari itu, umat Hindu melaksanakan caturbrata penyepian yang terdiri atas amati geni (tidak menggunakan dan atau menghidupkan api), amati karya (tidak bekerja), amati lelungan (tidak bepergian), dan amati lelanguan (tidak makan dan minum). Pihak yang mampu juga melaksanakan tapa, brata, yoga, dan semadi, mirip yang dianjurkan kalangan ahli tarekat pada saat menyelenggarakan ibadah puasa.
Baca juga : Mengenal Malam Lailatul Qadar, Malam Kemuliaan Setara 1.000 Bulan
Salah satu godaan paling berat bagi kita ialah menahan diri atau diam di dalam keadaan-keadaan tertentu, seperti menahan diri untuk tidak nimbrung di dalam sebuah kelakar, menahan diri tidak mengeluarkan unek-unek di dalam pikiran, atau menahan diri tidak hanyut ketika kita sedang curhat. Di sinilah perlunya menahan diri dan membiasakan diri untuk diam perlu dilatihkan di dalam diri kita.
Agama juga selalu mengajarkan, khususnya dalam Islam, agar kita membatasi diri bicara. Bukan tidak boleh bicara, melainkan bicara seperlunya. Nabi Zakaria pernah diminta bernazar untuk berpuasa bicara selama tiga hari ketika ia dikaruniai anak yang sudah lama dinanti-nantikan. Zakaria berkata, "Ya Tuhanku, berilah aku suatu tanda.” Tuhan berfirman, "Tanda bagimu ialah bahwa kamu tidak dapat bercakap-cakap dengan manusia selama tiga malam, padahal kamu sehat (QS Maryam/19:10).” Akhirnya doanya dikabulkan dan Nabi Zakaria pun menunaikan nazar, berpuasa bicara selama tiga hari.
Puasa bicara atau diam bukan pekerjaan mudah bagi orang normal. Allah SWT selalu mengingatkan kita agar hati-hati bicara, sebagaimana firman-Nya, “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar (QS Al-Ahzab/33:70).”
Dalam hadis Nabi disebutkan, “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, hendaklah ia mengatakan yang benar atau lebih baik diam.” Nabi juga mengingatkan kita, “Sesungguhnya dosa yang paling banyak dilakukan oleh anak cucu Adam ialah pada lidahnya.” “Barangsiapa yang banyak bicara, banyak juga kelirunya. Barangsiapa yang banyak kekeliruannya, banyak juga dosanya. Barangsiapa yang banyak dosanya maka nerakalah yang paling tepat tempatnya.”
Namun, tidak selamanya diam itu baik. Ada kalanya seseorang harus dan wajib bicara, terutama menyuarakan kebenaran, sebagaimana sabda Nabi, “Katakanlah kebenaran itu meskipun pahit.” Basyar Al-Hafi mengatakan, “Jika suatu pembicaraan membuatmu terkagum-kagum, sebaiknya Anda diam saja. Jika diam membuatmu terkagum-kagum, sebaiknya Anda angkat bicara.” Abu Ali al-Daqqaq juga pernah berkomentar, “Barangsiapa diam dari kebenaran, dia adalah setan bisu.”
Hasil dari partisipasi kegiatan selama bulan Ramadan sebesar Rp50 juta disumbangkan kepada YPAC (Yayasan Penyandang Anak Cacat) Jakarta.
Chief Marketing Officer Lion Parcel, Kenny Kwanto, mengungkapkan pihaknya berhasil mencatatkan pertumbuhan 40% tonase pengiriman pada periode Ramadan lalu.
Angka pertumbuhan 5% di tiga bulan kedua tahun ini diperkirakan bakal sulit tercapai.
BPS mengungkapkan inflasi pada April 2024 yang bertepatan dengan momen Lebaran menjadi yang terendah dalam kurun tiga tahun terakhir.
Tradisi Halal Bihalal menjadi waktu yang spesial bagi umat Muslim untuk berkumpul, bermaaf-maafan, dan mempererat hubungan setelah menjalani bulan Ramadan.
Konsumsi Avtur sempat melonjak selama puncak arus mudik Lebaran yang terjadi pada 5-7 April dan puncak arus balik Lebaran pada 15 April.
KEADILAN sosial sebagai isu yang belakangan terkenal ialah tidak adanya ketimpangan yang sangat mencolok dalam berbagai bidang, minimal secara ekonomi.
IDUL Fitri merupakan momen kemenangan bagi umat yang menunaikan ibadah Ramadan. Dalam ajaran Islam, secara fikih, Idul Fitri berarti kembali berbuka atau makan.
SETIAP mengakhiri puasa Ramadan, muncul pertanyaan kapan Lebaran dilaksanakan?
SEKARANG ini kita memasuki malam 10 hari terakhir Ramadan. Pada masa ini, Rasulullah Muhammad SAW menganjurkan agar kita memperbanyak melaksanakan ibadah dan bersedekah.
SECARA psikologis manusia memiliki sifat-sifat yang mendorongnya untuk berbuat baik atau jahat.
TURUNNYA kualitas demokrasi Indonesia tidak lepas dari rendahnya sikap saling percaya (trust) di kalangan komponen bangsa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved