Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
RATUSAN aktivis reformasi 1998, akademikus, mahasiswa, dan pejuang pro demokrasi berkumpul di Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Mereka menggelar acara bertajuk “Mimbar Rakyat dan Silaturahmi Akbar”, Jumat (26/4).
Dalam acara ini, para aktivis membacakan Maklumat Bersama Aktivis ‘98 menjelang peringatan 26 tahun reformasi. Mereka gelisah situasi nasional dewasa ini yang dinilai sudah mengkhianati cita-cita reformasi 1998 yang telah diperjuangkan dengan darah dan air mata. Problem tersebut dari matinya etika bernegara, politik dinasti yang tumbuh subur, hingga praktik korupsi kolusi dan nepotisme (KKN) yang merajalela yang bahkan lebih parah dari era orde baru.
Aktivis ’98, Mustar Bonaventura, memimpin langsung pembacaan Maklumat Bersama Aktivis ‘98 tersebut dan diikuti oleh ratusan aktivis yang hadir.
Baca juga : Sambut Ramadan, Rampai Nusantara Gelar Silaturahmi Nasional
“Kami aktivis gerakan mahasiswa 1998 garis lurus, akademisi, mahasiswa, pejuang pro demokrasi, dengan ini menyatakan bahwa Reformasi 1998 telah disalahgunakan oleh satu klan keluarga dan segelintir orang karena sudah mengkhianati cita-cita reformasi dan memanipulasi demokrasi, bahkan lebih dari itu sudah menghianati cita-cita kemerdekaan seperti yang diamanatkan dalam Preambule UUD 1945,” ucap para aktivis ‘98.
“Atas kegagalan tersebut, dengan segala kerendahan hati kami meminta maaf kepada seluruh bangsa Indonesia,” lanjutnya.
Saat membacakan deklarasi, Mustar yang juga Aktivis Forum Kota (Forkot) dari Universitas Kristen Indonesia (UKI) itu didampingi Aktivis ‘98 sekaligus Dosen UNJ Ubedillah Badrun, dan sejumlah perwakilan aktivis ‘98 dari berbagai daerah.
Aktivis ‘98 menyatakan akan terus menyuarakan perlawanan dengan cara menolak kembalinya Orde Baru, menolak politik dinasti, menolak pelanggar HAM, menolak korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), serta menolak dwifungsi TNI-Polri.
Setelah pembacaan Maklumat Bersama Aktivis ‘98, acara dilanjutkan dengan pemutaran film dan orasi mahasiswa dari lintas kampus, akademisi, dan berbagai elemen rakyat dari berbagai daerah. (Z-7)
Hasil inovasi mereka, disosialisasikan kepada para ibu anggota Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Bangsri, Kecamatan Bulakamba, Brebes.
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diduga membiarkan adanya praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme yang dilakukan kepala sekolah dalam merekrut guru honorer.
FILSUF sekaligus rohaniwan Franz Magnis Suseno menyampaikan bahwa sesungguhnya Indonesia berhasil dalam konteks reformasi, seperti menyatukan keragaman dan berbagai pandangan yang ada.
KKN LIK ini diikuti 488 mahasiswa yang berasal dari 13 fakultas yang akan dilaksanakan mulai tanggal 14 Juli sampai 26 Agustus 2024, yang tersebar di 6 kabupaten dan 30 desa.
Produksi segarnya bisa mencapai 50-60 kilogram per meter persegi ubinan. Lebih besar dibanding rumput gajah lokal yang mencapai 30 kilogram per meter persegi ubinan
Prestasi Sahid di beberapa kompetisi memukau dan membuatnya berhak lulus dari bangku kuliah tanpa harus membuat skripsi.
Syafruddin mendukung penuh persatuan kelompok di Palestina
Warga eks korban lumpur Lapindo menggelar salat Idul Adha di Masjid Nurul Azhar, Kelurahan Siring, Kabupaten Sidoarjo.
PARTAI Gerindra membantah pihaknya membutuhkan waktu terlebih dahulu untuk bertemu atau bersilaturahmi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyatakan kesiapannya untuk bertemu dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto
Pertemuan antara Partai NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah usai. Kedua partai membahas hasil kontestasi dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang baru-baru ini berakhir.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved