Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PARTAI Amanat Nasional (PAN) tetap menginginkan terjadi proses demokrasi atau pemilihan kepala daerah langsung orang rakyat di Jakarta. Pernyataan ini disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi dalam meresponS RUU Daerah Khusus Jakarta (DKJ) yang menjadi inisiatif DPR.
"Kami memilih saja tetap pilihan melalui pilkada. Tapi memang ini masih jadi inisiatif DPR dan belum diajukan ke pemerintah dan pemerintah juga belum ajukan draftnya," ujarnya saat dihubungi, Kamis (7/12).
Perbedaan sikap atau pendapat yang terjadi di DPR merupakan hal yang biasa, yakni ada fraksi yang setuju tetap dilakukan pilkada dan ada yang mengajukan untuk jabatan gubernur dilakukan melalui penunjukan presiden.
Baca juga : Penunjukkan Gubernur DKJ oleh Presiden Mengingkari Pelaksanaan Otonomi Daerah
"Di DPR terjadi perbedaan pendapat, ada yang setuju dipilih pilkada PAN ada di sini. Dan ada juga mengajukan ditunjuk presiden karena ini daerah ekonomi khusus agar menjaga stabilitas"
Viva menilai pemilihan melalui mekanisme pilkada akan menjaga sistem demokrasi berjalan yaitu one man one vote one value menjadi sarana kedaulatan rakyat yang harus diterapkan.
"Memberikan tanggung jawab kepada masyarakat jakarta untuk ikut partisipasi, menjaga dan menyelamatkan DKI dengan pilihannya. Lalu menjaga stabilitas politik karena hal itu adalah pilihan rakyat," terangnya.
Baca juga : Konsistensi Pernyataan Jokowi Harus Dikawal Publik
Senada, Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron juga menyampaikan sikap fraksinya untuk tetap mendukung pemilihan langsung kepala daerah Jakarta.
"Gubernur Jakarta sebaiknya tetap dipilih rakyat secara langsung. Sekali lagi masih dalam tahapan pembahasan RUU, dan saat ini baru menyelesaikan tahap inisiatif DPR," ucapnya.
Sementara itu Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menyatakan belum dapat menentukan sikap terkait RUU tersebut sebab pembahasan masih di tahapan inisiatif DPR dan belum adanya surat presiden.
Baca juga : NasDem Dorong Pasal Penunjukan Langsung Kepala Daerah di RUU DKJ Dicabut
"Undang-undang tersebut baru saja masuk ke DPR, bahkan sampai saat ini belum ada surpres yang disampaikan ke DPR. Jadi kami belum menyatakan setuju atau tidak setuju," tuturnya.
Gerindra sambungnya tetap menyerap aspirasi masyarakat di masa reses ini untuk memastikan sikap fraksinya terhadap RUU DKJ.
"Apakah setuju dengan konsep yang ada di draf tersebut atau sebaliknya. Sebagai wakil rakyat penentuan sikap kami harus melalui partisipasi rakyat. Di masa sidang mendatang kami sudah bisa menyatakan dengan jelas seperti apa sikap kami," tukasnya. (Sru/Z-7)
Kamala Harris membawa kampanye presidennya ke Georgia, sebuah negara bagian yang kini dianggap sebagai kunci dalam pemilihan mendatang.
Kamala Harris, bakal calon presiden dari Partai Demokrat, telah mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengatasi krisis kemanusiaan di Gaza.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono mengaku mempertimbangkan nama Heru Budi Hartono untuk dicalonkan sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Menurut AHY, penyelenggaran pilpres dan pileg yang dilakukan serentak menyebabkan banyak calon anggota legislatif yang berkontestasi cenderung tidak dikenali.
Penyerahan surat rekomendasi telah diberikan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kepada para kandidat cakada.
KETUA Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY mengatakan sampai saat ini pihaknya belum menentukan siapa sosok yang akan diusung dalam pilkada DKI Jakarta.
Dasco menepis kabar adanya perppu MD3 untuk mengubah mekanisme pengisian kursi Ketua DPR RI periode mendatang.
Partai Gerindra tak mempermasalahkan Partai Golkar dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berkoalisi di Pilkada Banten 2024.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut bahwa bakal ada Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di sejumlah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa hanya ada dua pasangan calon (paslon) yang akan bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan terdapat dorongan kepada presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto,
Komjen Ahmad Luthfi belum memutuskan menerima pinangan Gerindra sebagai bakal calon gubernur (cagub) Jateng.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved