Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEBANYAK 5 orang warga Yahukimo diduga tewas akibat ledakan bom di sekitar wilayah Kali Brasa di Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan. Atas insiden yang terjadi pada Jumat (13/9) ini, Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)-OPM meminta TNI bertanggung jawab.
“Mereka yang tewas merupakan warga sipil,” tegas Juru Bicara TPNPB Sebby Sambom melalui keterangan persnya, Minggu, (17/9).
Sebby menyebutkan, berdasarkan laporan yang diterima Panglima Kodap XVI Yahukimo Elkius Kobak, kelima orang masyarakat sipil yang teridentifikasi atas nama Darnius Heluka, Musa Heluka, Man Senik, Yoman Senik, Kapai Payage. Lokasi tempat mereka terkena bom merupakan lokasi yang dilewati warga apabila ingin pergi kota dari kampung.
Baca juga: Polda Papua Turun Tangan Usut Kasus Michelle Kurisi Doga
“Kelima orang tersebut kena ledakan bom saat mau belanja untuk keperluan,” jelasnya.
Sebby menyebutkan, kelima jenazah tersebut kemudian dibawa warga dan aparat Polres Yahukimo untuk diotopsi di Rumah Sakit Umum Dekai.
“Mereka kemudian dikuburkan di Pemakaman Umum Kilo 4 Yahukimo hari ini,” ungkapnya.
Baca juga: TNI: KKB Papua Berulah untuk Cari Sensasi
Sebby mengungkapkan, pihak TPNPB menyesalkan terjadinya penyerangan terhadap warga sipil yang dinilai bertentangan dengan hukum humaniter internasional tersebut. Pihaknya juga meminta tanggung jawab Bupati Yahukimo Didimus Yahuli dan Wakil Bupati Esau Miram atas pembunuhan warga sipil tersebut.
“Karena beberapa Pos Brimob dan Pos TNI di Yahukimo bisa ada karena izin dari mereka berdua sebagai kepala wilayah,” pungkasnya.
(Z-9)
Korban bernama ABDUL MUZAKIR, lahir di Lendang Nangka, 21 Juni 1992, beragama islam, beralamat di jalan paradiso distrik dekai, kabupaten yahukimo dan berkerja sebagai supir truk.
PLT Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mochammad Afifudin mengungkap ada tiga jajarannya yang mengundurkan diri untuk maju dalam kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
NasDem menyiapkan duet Aletinus Yigibalom dan Fredy Ginia Tabuni di Pilkada 2024 untuk Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan.
Hingga Mei 2024, terdapat 32 provinsi dan 399 kabupaten/kota di Indonesia yang dikategorikan sebagai daerah berisiko tinggi transmisi polio.
Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) diminta agar tidak asal bicara terkait sengketa PPP dengan Partai Garuda di Mahkamah Konstitusi (MK).
Polres Yahukimo, Papua Pegunungan, terus memburu dua pelaku pembunuhan anggota polres Bripda Oktovianus Buara. Pemburuan dilakukan bersama Satgas Operasi Damai Cartenz-2024.
Penembakan tersebut terjadi di Jalan Seradala, Kilometer 2, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan.
Aparat gabungan TNI-Polri dan Satgas Operasi Damai Cartenz menembak mati Basoka Lawiya, anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Paniai Timur
KOMANDAN kelompok kriminal bersenjata (KKB Papua) wilayah Dokoge-Paniai atas nama Peni Pekei alias Petrus Pekei ditangkap.
TNI membeberkan tiga kerawanan yang mengancam pelaksanaan Pilkada 2024. Tiga kerawanan itu ialah kelompok kriminal bersenjata, eks kombatan Aceh, dan bencana alam.
Polri menegaskan tetap memakai penyebutan kelompok kriminal bersenjata (KKB) terhadap komplotan kriminal di Papua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved