Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
LANGKAH Partai Amanat Nasional (PAN) merangkul tokoh dari Nahdlatul Ulama (NU) dinilai tepat. Keberadaan mereka bisa meningkatkan suara PAN karena warga NU memegang prinsip Samina Wa Athona, yaitu patuh terhadap pimpinan jemaah.
“Kalau kita baca secara sosiologis, nahdliyin itu tergantung kiai, Samina Wa Athona ke kiai. Walaupun dalam konteks politik agak cair, tetapi itu kan perlu dirangkul,” ungkap pengamat Politik UIN Jakarta, Ahmad Bakir Ihsan, dalam keterangan tertulis, Minggu, (23/7).
Baca juga : PAN Makin Jadi Pilihan Kalangan Seniman Jawa Timur
Sejumlah tokoh NU yang bergabung dengan PAN, antara lain Gus Syaiful Nuri dari Pondok pesantren Sidogiri Pasuruan dan Gus Ahmad Abdul Qodir dari pondok pesantren Syaikh Abdul Qodir Jailani.
Baca juga : Meski Berprofesi Artis, PAN Yakin dengan Kualitas Kadernya
Selain tokoh NU, PAN diisi kader yang namanya sudah populer, bahkan dari kalangan artis. "Artis yang sudah terpilih, yang sudah lama di PAN bisa menjadi contoh untuk membuktikan bahwa PAN tidak main-main," ujar dia.
Namun, PAN tetap perlu melakukan kerja-kerja politik untuk menghadapi Pemilu 2024, meski telah banyak terbukti bekerja nyata dalam membantu masyarakat. Terutama, bagi kader-kader PAN yang baru bergabung agar dapat meyakinkan masyarakat.
"Kalau dilihat PAN sepertinya banyak menarik tokoh-tokoh, public figure yang dianggap punya popularitas. Itu tidak menjamin, tergantung kerja partai,” ucap dia. (Z-8)
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
Pembentukan pansus PKB itu diinisiasi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) tengah mengkaji kemungkinan untuk dapat menerima izin usaha pertambangan (IUP). Khususnya ihwal status MUI apakah masuk kategori ormas keagamaan.
BANGSA Indonesia kembali kehilangan putra terbaiknya Bapak Hamzah Haz seorang pemimpin muslim yang salih, santun, istikamah (konsisten), dan teguh dalam pendirian.
Surat pelarangan kerja sama dengan lembaga-lembaga yang berafiliasi dengan Israel yang terbit di masa Kiai Said ditegaskan kembali pada masa kepengurusan Gus Yahya.
Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau akrab disapa Gus Ipul meminta lima kader NU yang sempat menemui Presiden Israel Isaac Herzog segera mengundurkan diri dari kepengurusan NU.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved