Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PRESIDEN Joko Widodo dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan contoh kedewasan berpolitik bagi elite politik Tanah Air. Kedua tokoh bangsa itu bertemu di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (17/7) di tengah perbedaan politik jelang Pemilu 2024.
"Pertemuan Presiden Jokowi dan Surya Paloh itu menandakan kedewasaan berpolitik," kata pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komaruddin, kepada Media Indonesia, Kamis (20/7).
Menurutnya, menghargai perbedaan adalah sebuah keniscayaan. Jokowi dan Surya, sambung Ujang, tidak menutup ruang untuk bertemu dan silaturahmi meski keduanya memiliki perbedaan pandangan dan dukungan terkait calon presiden pada Pemilu 2024 mendatang.
Baca juga: Jokowi-Paloh Bertemu dalam Momentum yang Tepat
Saat Indonesia memutuskan sistem demokrasi dalam bernegara, elite bangsa harusnya dapat menjaga kedewasaan politik. Ujang berpendapat, perbedaan koalisi maupun calon yang diusung antarelite seharusnya dapat dihormati.
"Karena demokrasi mengharuskan setiap individu menghargai setiap perbedaan pendapat, dukungan, koalisi. Dalam konteks Jokowi-Surya Paloh, itu menandakan bahwa keduanya bisa dikatakan lebih dewasa dalam berpolitik," jelasnya.
Baca juga: Jokowi Dinilai Tegaskan Sikap Politik saat Tanyakan Cawapres Anies ke Surya Paloh
NasDem diketahui menjadi salah satu partai politik yang mendukung Jokowi maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2014. Sikap itu dilanjutkan NasDem pada Pilpres 2019.
Pada Pilpres 2024, NasDem mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta sebagai calon presiden. Adapun PDI-Perjuangan, partai asal Jokowi, mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.
Dalam pertemuannya dengan Jokowi, Surya mengungkap bahwa Presiden sempat penasaran dengan calon wakil presiden pendamping Anies. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera berpendapat, rasa ingin tahu itu menunjukkan bahwa Presiden tidak masalah ihwal majunya Anies sebagai calon presiden.
"Selama ini ada kesan Pak Jokowi itu memusuhi Mas Anies. Kalau dia (Jokowi) sudah bertanya siapa cawapres Mas Anies, berarti enggak masalah Mas Anies maju," ujar Mardani. (Z-3)
DALAM dunia politik, hubungan persahabatan sering kali menjadi kompleks dan dinamis. Beberapa tokoh politik menunjukkan meskipun ada perbedaan pandangan, persahabatan tetap terjaga.
Saan Mustopa selaku Ketua DPW Partai NasDem Jawa Barat (Jabar), berhasil meraih gelar Doktor pada Program Ilmu Politik di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran (Unpad).
DALAM sambutannya di Pra-Kongres III NasDem Simposium Bidang Perempuan, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyebut dirinya ingin ada sosok perempuan yang bisa memimpin partainya.
Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, sangat mengharapkan posisi perempuan bisa jauh lebih besar di dunia politik.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memuji Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad sebagai tokoh politik the rising star.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh berharap kolaborasi dan sinergitas dengan Partai Gerindra dapat terjalin. Hal ini dapat terwujud melalui komunikasi yang cair.
DPW NasDem Sulsesl ajak masyarakat SIgi menangkan AHmad Ali - Abdul Karim
KIM plus digunakan karena NasDem, PKB, dan PKS belum resmi bergabung dalam koalisi pendukung Prabowo-Gibran sehingga masih ditambah embel-embel plus.
Anggota Fraksi NasDem DPRD Jakarta periode 2019-2024, M. Hariadi Anwar meninggal dunia di RS Medistra, Jakarta, Kamis (1/8) sore.
PENETAPAN hasil Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Minggu (28/7)
Partai NasDem resmi mengusung Sekretaris Pribadi (Sespri) Iriana Jokowi yakni Sendi Fardiansyah maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor.
NasDem gandeng OJK dan universitas perangi judol dan pinjol di lingkungan kampuas
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved