Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
HASIL survei Indikator Politik belum lama ini yang memperlihatkan tingkat kepercayaan publik terhadap lembaga Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) meningkat hingga 70,8% dinilai tidak terlepas dari kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang sangat terbuka.
Hal itu disampaikan oleh aktivis nasional Hak Asasi Manusia Natalius Pigai di Jakarta, Selasa (28/3).
"Saya kira baru kali ini kepolisian di bawah kepemimpinan Pak Listyo sangat terbuka. Semua perubahan baik perubahan kemajuan (progres) dan stagnasi (regress) di tubuh kepolisian dapat dilihat secara transparan," ungkap Natalius dalam keterangannya.
Ia memberikan beberapa catatan kebijakan yang menurut dia berhasil dilakukan Polri selama ini yang ikut memberi kontribusi naiknya tingkat kepercayaan masyarakat.
"Katakan saja modernisasi instrumental seperti sistem tilang elektronik, laporan kamtibmas secara online, bahkan perbaikan, pembelian peralatan signifikan. Ini kebijakan bagus yang dinilai masyarakat," katanya.
Selain itu, reformasi personel yang berorientasi pada kesetaraan dan profesional seperti pembentukan unit reserse perempuan dan anak yang dipimpin oleh polwan, kenaikan jenderal bintang untuk polwan merupakan terobosan yang baik.
Baca juga: KPK Sebut PPATK Salah Langkah Beberkan LHA ke Publik
Bukan hanya itu, kata Pigai, juga ada kebijakan pembentukan dan penguatan kapasitas baru bagi perwira Kombes yang masih antre untuk bintang mencapai 1.000 lebih yang tidak bisa diselesaikan atau dicari solusi oleh para Kapolri sebelumnya.
"Masalah ini oleh Pak Listyo dicarikan solusinya. Polri membentuk atau merevitalisasi unit baru seperti Komandan Brimob yang dinaikkan jadi bintang 3, Kadensus 88 dinaikkan jadi bintang 2, pembentukan unit-unit kesetaraan gender itu semua telah membuka ruang baru agar SDM Perwira Menengah dapat didayagunakan secara maksimal," papar Pigai.
Terlepas dari itu, lanjut dia, kasus Ferdy Sambo dan Teddy Minahasa Putra telah memberi angin optimisme di masyarakat dan dipahami sebagai sebuah perbaikan signifikan dalam tubuh kepolisian. Hal itu ditunjukkan dengan tidak ada intervensi dari Kapolri atas kedua kasus yang melibatkan perwira tinggi Polri tersebut.
Hal lain adalah keterlibatan kepolisian dalam penugasan negara seperti penyelesaian proses vaksinasi, operasi pasar untuk akselerasi pembangunan nasional yang telah mendapat apresiasi publik.
"Saya optimis dengan melihat perubahan secara signifikan di tubuh kepolisian ini maka sangat bisa diterima jika rakyat memberi penilaian positif sebagai apresiasi publik pada institusi polri dan itu terbukti melalui temuan survei ini. Harapannya ini akan terus meningkat lagi ke depannya," pungkas Pigai. (I-2)
Menteri Negara Bangladesh untuk Informasi dan Penyiaran, Mohammad Arafat, membela penanganan pemerintah terhadap protes massal, meskipun para ahli PBB serukan investigasi.
KOALISI Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan menolak segala pembahasan revisi UU TNI dan revisi UU Polri. Terdapat sejumlah masalah krusial yang membahayakan HAM
Masyarakat sipil mendesak Kapolri Listyo Sigit Prabowo memberi atensi serius atas kasus penembakan pembela hak asasi manusia (HAM) Yan Christian Warinussy.
Laporan HRW mengungkapkan kelompok bersenjata yang dipimpin Hamas melakukan "banyak kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan" pada 7 Oktober.
Progresivitas pemerintah dalam menunjukkan komitmen negara untuk menerapkan pematuhan atas prinsip bisnis dan HAM mesti diselaraskan dengan implementasi yang tepat dan efektif.
Kepala Bidang Advokasi Guru P2G, Iman Zanatul Haeri mengatakan praktik kebijakan cleansing guru honorer tidak sesuai amanat UU Guru dan Dosen Nomor 14 tahun 2005.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan rotasi beaar-besaran di tubuh Korps Bhayangkara. Terdapat 157 Pati dan Pamen Polri yang dimutasi termasuk enam jabatan Kapolda.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo diminta menegur dan memberi peringatan keras kepada Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto karena kasus Firli Bahuri belum tuntas juga.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta jajarannya dapat beradaptasi dengan fenomena citizen journalism atau jurnalisme warga
KAPOLRI Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerjunkan satuan Propam dan Irwasum untuk menuntaskan kasus pembunuhan Vina di Cirebon tahun 2016 silam.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyayangkan metode pengamanan sepak bola yang masih kontraproduktif
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved