Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KANTOR Staf Presiden membantah isu pengetatan level penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang dikaitkan dengan potensi kenaikan kasus Covid-19 saat bulan suci Ramadan.
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Abraham Wirotomo menegaskan, penentuan pengetatan atau level PPKM mengacu pada data, kajian para pakar, dan asesmen situasi COVID19 di setiap daerah.
“Jadi sungguh tidak benar mengkaitkan pengetatan level PPKM dengan momentum perayaan agama tertentu," kata Abraham di gedung Bina Graha Jakarta, Kamis (10/2).
Pemerintah, ujarnya, transparan soal data dan kajian yang digunakan dalam menentukan level PPKM.
Hasil asesmen situasi Covid-19 setiap kabupaten/kota, tutur dia, ditampilkan secara terbuka dan dapat dilihat pada laman vaksin.kemkes.go.id. "Di situ ada semua datanya," terang Abraham.
Ia meminta pada masyarakat untuk tidak termakan isu yang mengkaitkan level PPKM dengan kegiatan keagamaan. Masyarakat bersama pemerintah, ujar dia, bersama-sama menanggulangi pandemi.
"Sekarang adalah momentum kita untuk bersatu dan bergotong royong menghadapi gelombang Omikron," tukasnya. (OL-13)
Baca Juga: DPR Desak Kemenkes Bersiaga Hadapi Lonjakan Omicron
Pro player Mobile Legends, Bangduk, membagikan sejumlah tips untuk meningkatkan level dalam bermain game tersebut.
Meski potensi erupsi level II lebih kecil jika dibandingkan dengan level III, bukan berarti gunung api itu tidak berbahaya.
Ganjar menjelaskan, pemerintah terus mengevaluasi persiapan dalam menghadapi peningkatan kasus
BADAN Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menaikkan status Gunung Semeru, dari Level II (Waspada) menjadi Level III (Siaga) mulai Kamis (16/12) pukul 23.00 WIB.
Menurut dia, asesmen level dari Kemenkes itu merupakan standar WHO dalam memonitor penyebaran covid-19
Hasil dari partisipasi kegiatan selama bulan Ramadan sebesar Rp50 juta disumbangkan kepada YPAC (Yayasan Penyandang Anak Cacat) Jakarta.
Chief Marketing Officer Lion Parcel, Kenny Kwanto, mengungkapkan pihaknya berhasil mencatatkan pertumbuhan 40% tonase pengiriman pada periode Ramadan lalu.
Angka pertumbuhan 5% di tiga bulan kedua tahun ini diperkirakan bakal sulit tercapai.
BPS mengungkapkan inflasi pada April 2024 yang bertepatan dengan momen Lebaran menjadi yang terendah dalam kurun tiga tahun terakhir.
Tradisi Halal Bihalal menjadi waktu yang spesial bagi umat Muslim untuk berkumpul, bermaaf-maafan, dan mempererat hubungan setelah menjalani bulan Ramadan.
Konsumsi Avtur sempat melonjak selama puncak arus mudik Lebaran yang terjadi pada 5-7 April dan puncak arus balik Lebaran pada 15 April.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved