Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Ini Respons Gerindra

M. Iqbal Al Machmudi
25/11/2020 12:05
Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Ini Respons Gerindra
Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Riza Patria(MI/Insi Nantika Jelita )

POLITIKUS Partai Gerindra, Ahmad Riza Patria, merasa prihatin terkait penangkapan kadernya yang menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo terkait ekspor benih bening lobster (BBL).

"Tentu kami perihatin. Semuanya nanti dari pihak partai ada yang menjelaskan detailnya," kata Ahmad Riza Patria di Jakarta, Rabu (25/11).

Baca juga: Edhy Prabowo Tersandung Korupsi Ekspor Benih Lobster

Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut juga menyebut pihak partai akan menjelaskan secara detail oleh Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani.

"Pak Sekjen Pak Muzani yang akan menjelaskan detailnya. Kita tunggu saja ya," ungkapnya.

Sebelumnya, Komisi Pembrantasan Korupsi (KPK) melakukan penangkapan terhadap orang nomor satu di KKP, Menteri Edhy Prabowo. Edhy ditangkap bersama jajaran dan keluarganya di Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 01.23 WIB setelah melakukan kunjungan ke Honolulu Amerika Serikat (AS).

Saat ini KPK membutuhkan waktu 1x24 jam untuk menceritakan kronologi dan pengungkapan barang bukti dari Edhy. Ketua KPK, Firli Bahuri meminta waktu untuk jajarannya bekerja.

"Tunggu ya, nanti ada penjelasan resmi KPK. Beri waktu kita bekerja ya," ungkap Firli. (OL-6)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya