Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Daerah Lain Diminta Ikuti Gerakan 2 Juta Masker

Indriyani Astuti
14/8/2020 06:25
Daerah Lain Diminta Ikuti Gerakan 2 Juta Masker
Mendagri Muhammad Tito Karnavian dalam acara Launching Gerakan 2 Juta Masker di Depok, Kamis (13/8/2020)(Dok. Kemendagri)

GERAKAN 2 juta masker diharapkan tidak hanya dilakukan di Kota Depok, tetapi juga menular ke daerah lain sebab pencegahan penularan virus covid-19 dapat berhasil, salah satunya dengan tertib menggunakan masker.

“Penanganan pencegahan covid-19 di Kota Depok tidak bisa dipisahkan dengan wilayah sekitarnya, yakni Provinsi DKI Jakarta dan Kabupaten Bogor,” kata Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dalam peluncuran Gerakan 2 Juta Masker, di Tapos, Depok, Jawa Barat, kemarin.

Mantan Kapolri itu juga meminta seluruh warga Kota Depok patuh menerapkan protokol kesehatan. Untuk masyarakat, kata Tito, masker kain cukup efektif mencegah penularan dari orang sakit ke yang sehat. Secara terpisah, Karo Penmas Humas Polri, Brigjen Awi Setiyono, menegaskan pihaknya akan melakukan upaya preventif kepada masyarakat sehingga sanksi atau hukuman menjadi pilihan terakhir.

Polri mengambil langkah tersebut, lanjutnya, terkait Inpres No 6 Tahun 2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.

“Dalam pelaksanaannya, Polri hanya mendukung pemda untuk membuat peraturan daerah dalam penegakan hukum kedisiplinan masyarakat agar menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak (3M),” ujarnya di Kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta.

Di dalam perda itu, tambah Awi, silakan setiap daerah mendesain. Peraturan dan penegakan hukumnya ada di Satpol PP. #Sementara itu, Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono yang baru saja ditunjuk sebagai Wakil Ketua Pelaksana II Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional mengatakan pihaknya akan mengoptimalkan kegiatan penanganan covid-19.

“Kami siap melaksanakan kegiatan-kegiatan yang sudah diprogramkan, utamanya kegiatan pencegahan penularan covid-19,” papar Gatot saat diperkenalkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir yang juga Ketua Komite Pelaksana Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.

Kementerian Kesehatan hingga kemarin siang mencatat penambahan pasien sembuh sebanyak 1.760 orang sehingga total menjadi 87.558, sedangkan kasus terkonfirmasi positif covid-19 ada 2.098 sehingga total menjadi 132.816. (Ind/Ykb/Fer/X-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya