Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MENTERI Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD menyoroti fenomena demokrasi di Indonesia saat ini yang dikuasai para oligarki.
Akibatnya, banyak kebijakan yang muncul bernuansa koruptif yang hanya mengedepankan demokrasi prosedural semata.
“Karena perlu itu ada solusi yang baik untuk menjadikan negara ini, termasuk struktur kenegaraannya menjadi lebih demokratis sehingga peradaban kita menjadi adiluhung,” katanya saat menjadi pembicara kunci dalam Webinar Kemerdekaan Refleksi 75 Tahun Peradaban Indonesia yang diadakan News Research Center (NRC) Media Group News, Selasa, (11/8).
Ia menyebutkan, sebenarnya gelombang reformasi di Indonesia pada 1998 bertujuan membangun demokrasi agar peradaban dan hukum menjadi lebih baik.
Sayangnya, ungkap Mahfud, praktik demokrasi di Indonesia hanya terjadi dan berlangsung baik selama satu periode kepemimpinan saja.
"Setelah itu bergeser menjadi oligarki. Praktik kenegaraan kita banyak yang oligarkis. Karena muncul kebijakan yang koruptif karena diputuskan secara oligarkis, bukan demokratis,” jelasnya.
Mahfud menyebutkan, pada dasarnya hukum yang dibuat oleh negara bisa mengubah perilaku masyarakat untuk menjadi lebih baik. Namun hal tersebut bisa direalisasikan apabila hukumnya ditegakkan dengan baik dan ada kontrol dari masyarakat.
"Asal ditegakkan dengan baik, akan mengarahkan ke perubahan yang baik. Kalau politiknya demokratis dan kontrol masyarakat kuat, maka hukumnya responsif,” tegasnya.
Ia berharap masyarakat Indonesia tidak pasrah dengan sebutan masyarakat Indonesia terkenal korupsi dan pemalas.
“Itu bisa diubah melalui kesadaran kolektif kita. Ada hukum yang menjadi alat mengubah perilaku masyarakat,” pungkasnya. (OL-8)
Komika perempuan Mega Salsabillah meroasting komika senior Pandji Pragiwaksono terkait dinasti politik
Isu dinasti dilontarkan oleh pihak pihak yang setia dalam menuntaskan agenda reformasi yang belum tuntas.
PENYELENGGARAAN Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 lalu banyak dikritisi oleh lembaga pemantau pemilu. Dalam pelaksanaannya, Pemilu 2024 memiliki begitu banyak catatan
Anggota Komisi II DPR Fraksi PKS Mardani Ali Sera mengatakan keputusan itu bagus dan berpihak pada anak muda untuk maju menjadi pemimpin dan berkancah di politik.
Peluang keluarga Jokowi yang maju dalam Pilkada serentak 2024 tergantung status sang ayah.
Aksi Presiden Joko Widodo yang melanggengkan dinasti politik dan nepotisme dalam Pemilu 2024 bertentangan dengan kedauluatan rakyat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved