Berkejaran Waktu

Suryopratomo Dewan Redaksi Media Group
01/5/2020 05:05
Berkejaran Waktu
Suryopratomo Dewan Redaksi Media Group(MI/Ebet)

PENDUDUK New Jersey Rita Charles mengaku, baru pertama kali dalam hidupnya ia harus ikut mengantre untuk mendapatkan bantuan makanan dari Food Bank. Rita merasa malu harus melakukan ini. Namun, ia tidak punya pilihan lain karena ia sangat membutuhkan makanan untuk hidup.

Feeding America merupakan program yang sedang terjadi di Amerika Serikat sekarang ini. Permintaan bantuan pangan meningkat 100% karena banyak warga Amerika yang terdampak oleh covid-19. Lebih dari 22 juta orang secara tiba-tiba harus kehilangan pekerjaan.

Pekerjaan pengganti tidak bisa dilakukan karena sekarang ini semua harus bekerja di rumah. Akibatnya, semua kegiatan bisnis praktis terhenti. Inilah yang membuat khawatir pengelola Food Bank di mana permintaan bantuan semakin meningkat, sementara donasi yang diberikan semakin berkurang.

Kondisi seperti ini sedang dihadapi oleh semua negara, termasuk Indonesia. Kita berkejaran waktu antara upaya  memutus rantai penyebaran virus korona dengan upaya mencegah terjadinya pemburukan kehidupan masyarakat karena kehilangan pekerjaan.

Tepat jawaban Wakil Presiden Ma'ruf Amin dalam program Economic Challenges, Rabu malam, yang menyebutkan, pemerintah memberikan perhatian utama pada upaya pencegahan penyebaran covid-19. Itu terlihat dari langkah refocusing penggunaan anggaran di mana sebagian besar anggaran dialihkan untuk penanganan virus korona. Dana khusus disiapkan untuk melakukan tes massal covid-19 kepada masyarakat.

Namun, secara bersamaan pemerintah harus. memitigasi dampak dari kebijakan pembatasan sosial berskala besar kepada kehidupan masyarakat. Sekarang ini terjadi peningkatan jumlah kelompok miskin. Kelompok yang sebelumnya bisa hidup mandiri kini membutuhkan bantuan karena terkena pemutusan hubungan kerja.

Dana bantuan sosial dan kartu prakerja bagi mereka yang terkena PHK sudah dianggarkan. Tantangannya seperti disampaikan Presiden Joko Widodo, bagaimana bantuan itu bisa tepat sasaran. Presiden memberikan waktu sampai Jumat ini kepada Menteri Sosial dan Menteri Desa untuk memperbaiki pendataan warga penerima.

Covid-19 tidak boleh membuat pejabat pemerintah tidak bekerja maksimal. Tantangan yang harus bisa dijawab adalah bagaimana mencegah masyarakat tidak terkena pukulan kedua. Setelah terpukul oleh virus korona, warga harus terhindarkan dari persoalan ekonomi.

Presiden bukan saja sudah mengingatkan soal perlunya perbaikan pendistribusian bantuan sosial, tetapi juga meminta perhatian mengenai persoalan ketersediaan pangan. Ketersediaan bahan pokok sekarang ini cukup memprihatinkan karena hanya cukup untuk beberapa bulan ke depan. Padahal kita belum tahu berapa lama wabah  covid-19 ini akan berlangsung.

Pengalaman yang terjadi di Amerika Serikat harus menjadi perhatian kita bersama. Tidak bosan-bosannya kita mengingatkan, wabah covid-19 harus kita jadikan momentum untuk melakukan revolusi pertanian. Dalam beberapa tahun ke depan, orang tidak akan memikirkan untuk membeli baju baru, tetapi bagaimana bisa mendapatkan bahan pangan yang mencukupi untuk keluarganya.

Kementerian Perdagangan juga harus bekerja lebih agresif. Kenaikan harga bahan pokok sekarang ini sudah mencekik kehidupan keluarga. Kalau harga kebutuhan pokok seperti gula, minyak goreng, cabai tidak bisa dikendalikan, maka bantuan sosial yang diberikan pemerintah tidak akan ada artinya.

Turbulensi yang akan terjadi pada kuartal II ini sangat luar biasa. Kita akan terempas sangat dalam. Lembaga riset Moody’s memperkirakan perekonomian dunia akan bisa terjerembap sampai minus 22% pada kuartal II ini.

Kemampuan untuk membuat masyarakat tetap mempunyai harapan menjadi tantangan utama dari pemerintah. Semua orang masih tetap berusaha untuk bisa memberikan kontribusi yang terbaik. Pemerintah harus mampu menjawab setiap keluhan yang disampaikan warga dengan lebih berempati.

Jangan sampai pemerintah justru mempingpong kesulitan yang dihadapi masyarakat. Para pengusaha hanya dijanji-janjikan untuk diselesaikan permasalahannya. Namun, tidak pernah ada jawaban pasti terhadap kesulitan yang ada di depan mata.

Pemerintah pasti tidak ingin melihat lebih banyak warga yang kehilangan pekerjaan. Namun, pengusaha tidak mungkin bisa bertahan kalau tidak ada kegiatan usaha yang bisa dijalankan. Permintaan agar pemerintah membayarkan gaji seluruh karyawan swasta dalam tiga bulan ke depan tidak sanggup juga ditanggung pemerintah. Jadi, mari kita tanggung bersama beban ini dengan tetap bekerja serius dan tuntas.



Berita Lainnya
  • Resonansi dari Pati

    09/8/2025 05:00

    Pemimpin dianggap berhasil bila ia mampu memainkan peran sebagai pelayan bagi rakyat.

  • Semakin Dilarang semakin Berkibar

    08/8/2025 05:00

    FENOMENA bendera Jolly Roger yang diambil dari anime One Piece sungguh menarik dan kiranya layak dijadikan kajian.

  • Menerungku Silfester

    07/8/2025 05:00

    KATANYA di negeri ini setiap warga negara sama kedudukannya di depan hukum.

  • Harapan dalam Angka

    06/8/2025 05:00

    PEOPLE use all available information to form rational expectations about the future 

  • Ampun Dah

    05/8/2025 05:00

    USIA 80 tahun kemerdekaan Republik Indonesia sebentar lagi kita rayakan. Sebagian besar rakyat Indonesia menyambutnya dengan sukacita.

  • Amnesti tanpa Amnesia

    04/8/2025 05:00

    BISIK-BISIK tentang orang kuat di pasar gelap peradilan semakin santer.  

  • Abolisi, Amnesti, Rekonsiliasi

    02/8/2025 05:00

    PENGUASA juga manusia. Karena itu, watak kemanusiaan akan muncul seiring dengan berjalannya waktu.

  • Belajar dari Vietnam

    01/8/2025 05:00

    KEKALAHAN tim nasional U-23 dari Vietnam pada laga final Piala AFF U-23 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta,

  • Insinuasi Jokowi

    31/7/2025 05:00

    ENGKAU yang berinsinuasi, engkau yang sibuk mengklarifikasi. Kau yang melempar tuduhan, kau pula yang repot melakukan bantahan.

  • Masih Rojali-Rohana

    30/7/2025 05:00

    TULISAN saya di rubrik Podium edisi Sabtu, 26 Juli 2025, berjudul Rojali-Rohana, memantik sejumlah tanya dari beberapa kawan dan kerabat.

  • Gurita Serakahnomics

    29/7/2025 05:00

    FENOMENA keserakahan dalam menjarah sumber daya ekonomi atau hajat hidup orang banyak sebenarnya bukan perkara baru di Tanah Air.

  • Destinasi Wisata Proyek Mangkrak

    28/7/2025 05:00

    JIKA melintasi Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, hingga Jalan Asia-Afrika, Jakarta Pusat, Anda akan menemukan tiang beton. Terdapat 90 tiang beton yang dibangun sejak 2004.

  • Rojali-Rohana

    26/7/2025 05:00

    SAYA tak bermaksud pesimistis tentang soal yang satu ini. Saya cuma ingin bersikap realistis.

  • Superman Sungguhan

    25/7/2025 05:00

    'Apakah artinya kesenian, bila terpisah dari derita lingkungan. Apakah artinya berpikir, bila terpisah dari masalah kehidupan'.

  • Tom Lembong

    24/7/2025 05:00

    VONIS untuk Thomas Trikasih Lembong dalam kasus korupsi importasi gula disikapi secara berbeda.

  • Tamparan Sahdan

    23/7/2025 05:00

    BANYAK yang bangga dengan Sahdan Arya Maulana, termasuk saya. Di usianya yang masih amat muda, 19, ia berani menolak pemberian uang yang bagi dia kurang pas untuk diterima