Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Hyundai Motor Company resmi meluncurkan multi-purpose vehicle (MPV) terbaru Staria melalui pemutaran perdana secara digital, dan menetapkan sebuah model masa depan dari Hyundai sebagai Purpose Built Vehicle (PBV).
STARIA menawarkan fitur-fitur inovatif, penuh makna, dan mendefinisikan kembali pengalaman berkendara yang sejalan dengan visi perusahaan, 'Progress for Humanity'.
Hadir dengan pilihan mulai 2 seater hingga 11 seater dan tersedia dalam dua varian: Staria dan Staria Premium dengan fitur dan sentuhan akhir eksklusif untuk tampilan dan nuansa yang lebih mewah.
Kendaraan yang akan dipasarkan pada semester kedua tahun ini hadir dengan desain futuristis yang terinspirasi dari kurva cahaya yang menerangi langit saat matahari terbit jika dilihat dari luar angkasa.
Bagian depan terdapat Daytime Running Lights (DRL) horizontal dan deretan lampu-lampu unik yang mengapit kisi-kisi radiator lebar dan tebal.
Aksen warna krom kuningan eksklusif yang diaplikasikan pada emblem, grille, bezel lampu depan, bemper depan dan belakang, roda, kaca spion samping, dan gagang pintu untuk menekankan tampilan premium dan modern dari kendaraan ini.
Beltline dibuat lebih rendah dengan jendela panoramic di bagian samping kendaraan meningkatkan visibilitas dan nuansa lebih terbuka yang terinspirasi dari kapal pesiar (yacht).
Bagian belakang menghadirkan jendela yang lebar dikelilingi oleh lampu belakang vertikal yang memanjang. Khusus varian Premium menggunakan desain lampu Parametric Pixel Hyundai yang unik.
Tata ruang interior dibuat sederhana dan fokus pada hal-hal penting untuk memberikan lebih banyak ruang dan fleksibilitas bagi para penumpang.
Dasbor pengemudi dilengkapi layar depan 10,25 inci, layar sentuh fascia bagian tengah, dan pengendali transmisi elektronik berbasis tombol. Kluster digital mobil ini terletak di atas dasbor, memberikan pandangan yang luas bagi pengemudi.
Pada varian Premium 7-seater dilengkapi Premium Relaxation Seats di baris kedua yang dapat direbahkan secara elektrik dan juga dapat digeser untuk memaksimalkan ruang penyimpanan barang.
Meskipun kursi penumpang bagian tengah dapat dibaringkan dengan mode ini, terdapat ruang yang cukup bagi penumpang dewasa untuk duduk dengan nyaman pada baris ketiga berkat ruang interiornya yang luas.
Captain seat di baris kedua pada tipe Premium 9-seater, dapat berputar 180 derajat untuk berhadapan dengan penumpang pada baris ketiga sehingga cocok dijadikan sebagai tempat kerja di dalam mobil.
Berkat kursi yang dapat digeser, membuat ruang kaki menjadi ruang kargo tambahan yang luas saat semua kursi digeser secara bersamaan. Ini dimungkinkan berkat dimensi panjang Staria mencapai 5.253 mm, dengan lebar 1.997 mm, dan tinggi 1.990 mm, didukung wheelbase 3.273 mm.
Kendaraan dengan tipe 2-seater dan 3-seater, dioptimalkan untuk penggunaan dan keperluan bisnis, dimana menawarkan ruang kargo yang maksimum dan hampir setara dengan 5.000 liter.
Staria ditawarkan dalam pilihan powertrain diesel maupun bensin. Untuk mesin diesel memiliki kapasitas 2.2 liter VGT air-cooled turbocharger bertanaga 177 ps dengan torsi 431 Nm. Tersedia dalam pilihan transmisi manual 6-percepatan atau transmisi otomatis 8-percepatan.
Sementara mesin bensin MPI 3.5 liter Smartstream G6DIII, menghasilkan estimasi output tenaga sebesar 272 ps dan torsi 331 Nm, serta dikawinkan dengan transmisi transmisi otomatis 8-percepatan.
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor memberikan apresiasi terhadap PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia
OIKN bersama Hyundai Motors Company menggelar uji coba taksi terbang atau sky taxi di hanggar Bandar Udara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto, Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (29/7).
Hadirnya Ioniq 5 N diharapkan dapat memenuhi kebutuhan para pelanggan yang menginginkan pengalaman berkendara yang tak terlupakan dari mobil berperforma tinggi.
Hyundai telah menurunkan asumsi pasar mobil ke level 800 ribu unit. Selain memperkenalkan produk baru, Hyundai juga berkomitmen untuk tidak menaikkan harga produk.
Jokowi menegaskan pemerintah tak tergantung pada satu perusahaan.
Untuk mencegah masalah pada mobil saat berkendara, misalnya mogok di tengah jalan, Jelita perlu rutin mengecek kondisi kendaraan, khususnya saat akan dikendarai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved