Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PELATIH tim bola voli Korea Selatan (Korsel) Red Sparks Ko Hee-jin mengaku tertarik dengan gaya bermain atlet bola voli putri Indonesia Wilda Siti Nurfadhilah.
"Ada pemain bola voli Indonesia namanya Wilda, saya menonton permainan dia dan saya tertarik," ujarnya kepada wartawan usai bersama para pemain Red Sparks bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo di Kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (17/4).
Pelatih bersama tim ofisial dan pemain Red Sparks berada di Jakarta dalam rangka menjalani pertandingan melawan Tim Indonesia All Star, yang akan berlangsung di Stadion Indonesia Arena, Sabtu (20/4).
Baca juga : Wilda Inginkan Ada Pelatnas Jangka Panjang Bola Voli
Wilda pernah bermain dengan timnas voli putri Indonesia. Pemain yang berposisi sebagai middle blocker itu pernah mencatatkan prestasi dengan menyabet gelar individu middle blocker terbaik pada SEA V League 2023 putaran pertama yang berlangsung di Vinh Lhuc Gymnasium, Hanoi, Vietnam.
Atlet asal Bandung itu telah menorehkan sejumlah prestasi, bahkan sudah tujuh kali membela timnas voli putri Indonesia di ajang SEA Games.
Pada September 2023, melalui laman Instagram pribadinya, Wilda mengumumkan pamit dari timnas voli putri Indonesia setelah 13 tahun membela skuad Merah Putih.
Baca juga : Positif Covid-19, Wilda Absen Bela bjb Tandamata di Pekan Keenam Proliga
Meski tertarik dengan permainan Wilda, Ko Hee-jin tidak menyatakan akan memboyong Wilda ke Red Sparks mengikuti jejak Megawati Hangestri Pertiwi, yang kini bermain untuk tim voli asal Negeri Gingseng itu.
Lebih lanjut, Ko Hee-jin mengatakan dalam menghadapi pertandingan melawan Indonesia All Star, anak asuhnya sudah berlatih dengan keras dan akan bermain dengan hati yang gembira.
Sementara itu, pemain Red Sparks asal Indonesia Megawati mengatakan akan bermain bersama rekan-rekannya di Red Sparks saat melawan Indonesia All Star.
"Saya bermain dengan Red Sparks melawan teman-teman saya, tetapi tidak apa apa," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Sebelum melanglang di Negeri Ginseng, perjuangan Megawati tentu tak mudah. Keseriusannya bermain voli dimulai dengan mengikuti sebuah klub kecil di Jember.
Kedatangan rombongan klub itu disambut pengelola TMII dengan hangat, serta langsung mengajak tim untuk menyaksikan pertunjukan Tari Kecak yang sedang berlangsung.
Red Sparks selain diperkuat Megawati Hangestri Pertiwi juga akan dihuni pemain seperti Giovanna Milana, Kim Chae-na, Seo Yu-kyung, Park Eun-jin.
Tim bola voli putri hanya mendapatkan medali perunggu di ajang SEA Games 2023, setelah menang 3-1 atas Filipina pada perebutan peringkat ketiga.
Selain Wilda, bjb Tandamata berpotensi tidak menurunkan pemain asing asal Montenegro, Nikoleta Perovic, yang baru bergabung pada putaran kedua menggantikan Yeliz Basa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved