Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMBALAP Spanyol Marc Marquez mengatakan akan menerapkan strategi berbeda saat mengendarai Ducati untuk menghadapi musim MotoGP 2024 bersama tim Gresini Racing.
"Mengendarai Ducati sedikit berbeda terutama cara mendekati tikungan, cara mendekati putaran," kata Marquez, dikutip Selasa (6/2).
Marquez mengungkapkan hal itu menjawab pertanyaan mengenai perbedaan mengendarai Ducati dengan Honda, motor yang dia gunakan sebelum hijrah ke Gresini Racing.
Baca juga : Marquez Berharap Temukan Kembali Kenikmatan Membalap Bersama Gresini
Juara dunia MotoGP enam kali itu menolak membandingkan antara Ducati dan Honda namun memastikan akan menerapkan pendekatan yang berbeda agar bisa naik podium di setiap balapan.
"Saya bisa mengatakan pendekatannya akan berbeda," tegasnya.
Pembalap yang dijuluki The Baby Alien itu mengaku tidak sabar mencoba motor barunya di Sirkuit Sepang, Malaysia karena membalap dengan Gresini Racing adalah sebuah perubahan besar.
Baca juga : Marquez Tegaskan Tekad Pecahkan Lebih Banyak rekor Bersama Gresini
"Saya bekerja dengan orang yang sama selama 10 tahun dan kini saya bergabung dengan tim baru, orang-orang baru," ungkap Marquez. (Ant/Z-1)
Marquez mendapat sambutan yang sangat hangat dari para Ducatisti.
Itu akan membentuk duet pembalap yang paling menarik sejak Rossi dan Jorge Lorenzo berbagi garasi Yamaha, sebuah hubungan yang berubah menjadi sangat buruk.
Keputusan Ducati untuk merekrut Marc Márquez ke tim pabrikan memiliki konsekuensi tersendiri.
Juara dunia delapan kali itu tidak ingin tergesa-gesa dalam perebutan mahkota musim ini, terlepas orang-orang sekitarnya yang menilai peluang Marc Marquez terbuka lebar.
MARC Marquez telah menetapkan target untuk finis di posisi tiga besar di klasemen MotoGP tahun ini. Meski ia mengakui itu tidak akan mudah.
Setelah sembilan putaran, Marquez saat ini berada di urutan ketiga klasemen, tertinggal 56 poin dari Francesco Bagnaia dan 24 poin dari Jorge Martin, dengan selisih 11 poin atas Enea Bastianini
Setelah menjuarai GP Jerman, akhir pekan lalu, Francesco Bagnaia kini duduk di puncak klasemen kejuaraan dengan keunggulan 10 poin atas Jorge Martin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved