Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia mengaku puas dengan hasil yang ia raih di Moto GP San Marino sepanjang akhir pekan lalu. Menurutnya, finis di posisi tiga pada Sprint Race dan balapan utama adalah hasil yang bagus mengingat ia masih bergelut dengan cedera kaki.
"Itu adalah akhir pekan yang sulit, tapi kami berhasil mencapai tujuan yaitu finis di posisi lima besar di kedua balapan," ujar Bagnaia melalui keterangan resmi Ducati Corse, Senin (11/9).
Ia mengatakan sangat sulit menjalani balapan dengan kondisi kaki yang belum optimal. "Kenyataan bahwa saya berkendara hanya dengan mengandalkan tangan sangat tidak memungkinkan," ucap pembalap yang akrab disapa Pecco itu.
Baca juga: Raih Podium Utama, Jorge Martin Sempurna di MotoGP San Marino
Baginya, balapan kali ini sangat spesial karena berlangsung di kampung halamannya. Ia pun mengenakan livery dan seragam Ducati spesial sebagai penghormatan atas tim pabrikan Italia tersebut. Ia pun mengapresiasi tim yang terus membantunya melewati masa sulit.
"Seminggu yang lalu, kami kesulitan. Sulit membayangkan balapan akhir pekan seperti ini. Ini adalah hal maksimal yang bisa kami lakukan. Saya sangat senang dan bangga dengan
pekerjaan yang kami lakukan," tuturnya.
Baca juga: Marquez Akui Kesulitan Kembali ke Performa Puncak
meski mengakhiri balap di urutan ketuga, Bagnaia masih menduduki puncak klasemen sementara dengan raihan 283 poin. Ia unggul 36 dari Jorge Martin di posisi kedua. (Ant/Z-11)
Marquez mendapat sambutan yang sangat hangat dari para Ducatisti.
GP perdana di Buddh dihadiri oleh lebih dari 100 ribu penggemar untuk melihat sejarah baru di negara tersebut pada tahun lalu.
Quartararo, seandainya dia pergi ke Aprilia, akan membiarkan peluang terbuka bagi Jorge Martin untuk berpotensi menjadi pebalap pabrikan Yamaha.
Sejak 2023, Joan Mir telah berkompetisi di kelas MotoGP bersama Tim Repsol Honda dan telah meraih total 12 kemenangan Grand Prix dan 33 podium.
Itu akan membentuk duet pembalap yang paling menarik sejak Rossi dan Jorge Lorenzo berbagi garasi Yamaha, sebuah hubungan yang berubah menjadi sangat buruk.
Keputusan Ducati untuk merekrut Marc Márquez ke tim pabrikan memiliki konsekuensi tersendiri.
Bagi Ducati, ini adalah episode kedua dari proyek untuk mempromosikan "Giallo Ducati" di ajang balap
Martin menjadi pembalap tercepat dan paling dominan di Misano dengan meraih pole position, memenangi Sprint, serta balapan utama.
Pembalap Honda itu akan tampil di GP San Marino, akhir pekan ini, terpuruk di peringkat 19 dari 22 pembalap setelah hanya finis di dua balapan pada musim ini.
Pembalap Mooney VR46 itu membukukan catatan waktu 1 menit dan 30,846 detik di Misano Adriatico, unggul 0,126 detik dari Maverick Vinales dan 0,255 detik dari Dani Pedrosa.
Pada Kamis (7/9), Bagnaia mendapatkan izin dari dokter untuk bertanding pada Minggu (10/9) sehingga dia bisa tampil di hadapan para pendukungnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved