Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SIMONA Halep bersikeras dirinya tidak sengaja mengonsumi doping. Hal itu diungkapkannya saat petenis itu menunggu jadwal sidang setelah tujuh bulan dilarang bertanding.
Mantan petenis nomor satu dunia dinyatakan positif mengonsumsi zat terlarang roxadustat dalam sampel yang diserahkannya saat tampil di Amerika Serikat (AS) Terbuka tahun lalu.
Halep sudah tidak bermain sejak saat itu dan sidang kasusnya belum juga digelar.
Baca juga: Bouchard Bukukan Kemenangan Pertama di Madrid Terbuka dalam Tempo Enam Tahun
"Saya menegaskan saya tidak tahu telah mengonsumi zat terlarang," ujar Halep dalam wawancara dengan tennismajors.com, yang dirilis Kamis (27/4).
"Saya adalah pendukung olahraga yang bersih dan selalu menentang penggunaan doping."
"Saya tidak tahu dari mana zat terlarang itu masuk dalam tubuh saya," lanjut petenis Rumania itu.
Baca juga: Fernandez Dikalahkan Petenis 15 Tahun di Madrid Terbuka
Halep, yang menjelaskan peneliti menyimpulkan bahwa zat itu masuk melalui suplemen terkontaminasi yang dikonsumsinya, mengatakan Federasni tenis Internasional (ITF) membatalkan sudang pada Februari lalu dengan alasan melakukan tes tambahan sebelum kemudian kembali membatalkan sidang yang dijadwalkan pada bulan lalu.
"Kabarnya sidanganya akan digelar pada 28 Mei namun itu juga belum pasti," keluh Halep.
"Jika itu terjadi, berarti saya sudah tidak bermain selama delapan bulan sejak ditemukan zat terlarang dalam tubuh saya. Selama delapan bulan ini saya tidak pernah diadili terkait hal itu."
"Saya telah mengumpulkan bukti-bukti untuk membela diri sejak Desember. Saya tidak minta perlakukan khusus saya hanya minta segera disidang. Berapa lama lagi saya harus menunggu," imbuhnya.
Halek, Oktober lalu, kala terungkap di tubuhnya ditemukan doping menegaskan dirinya akan berjuang keras untuk membersihkan namanya.
"Pemain berhak mendapatkan sidang yang dipercepat. Namun, semuanya membutuhkan waktu lama. Saya telah meminta ITF untuk mencabut sanksi saya agar saya bisa bermain namun mereka menolak," pungkasnya. (AFP/Z-1)
Cynthia Temitayo Ogunsemilore terbukti melanggar aturan antidoping setelah dilakukan uji sampel oleh Badan Pengujian Internasional Antidoping (ITA).
Kasus doping pertama ditemukan di ajang Olimpiade Paris 2024. Dia adalah Sajjad Sehen, judoka asal Irak yang dinyatakan positif menggunakan steroid anabolik yang dilarang digunakan.
Dikenal sebagai Gabigol, pesepak bola berusia 27 tahun itu diskors Pengadilan Antidoping Brasil, Maret lalu, karena berusaha mengelabui tes doping.
Striker berusia 27 tahun itu disebut menyulitkan petugas kala uji doping mendadak, April lalu, di markas Flamengo di Rio de Janeiro.
Pogba, saat ini, sedang menjalani skorsing larangan bermain selama empat tahun karena kegagalan tes doping.
Simona Halep mengatakan dirinya telah menerima wild card untuk tampil di Miami Terbuka, yang digelar selepas Indian Wells Masters.
Simona Halep sudah tidak bertanding sejak 7 Oktober 2022, tanggal hukuman karena hasil positif Roxadustat dalam darahnya kala AS Terbuka.
Petenis Rumania berusia 31 tahun sudah tidak bermain sejak Oktober tahun lalu setelah dinyatakan positif zat terlarang Roxadustat di Amerika Serikat (AS) Terbuka 2022.
Petenis Rumania itu saat ini menjalani larangan sementara sejak Oktober 2022 karena dinyatakan positif menggunakan zat terlarang roxadustat di AS Terbuka pada Agustus tahun lalu
"Saya tidak tahu berapa lama pemulihan ini dibutuhkan. Tapi satu hal yang pasti, saya tidak bisa berkompetisi dalam turnamen apa pun pada tahun ini."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved