Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
TIM Repsol Honda mengakhir tes pramusim MotoGP di Sepang, Malaysia, Minggu (12/1) dengan hasil yang kurang memuaskan. Marc Marquez dan Joan Mir hanya mampu mencfatatkan waktu tercepat ke-10 dan 11.
Menjalankan tes pramusim hari ketiga dengan 55 laps, juara MotoGP enam kali Marquez hanya mampu mencatatkan waktu terbaiknya dengan 1 menit 58,666 detik. Sementara Mir yang melakukan tes sebanyak 45 laps hanya mampu mencatatkan waktu putaran terbaiknya dengan 1 menit 58,784 detik.
Segala cara dilakukan tim Repsol Honda untuk mendapatkan komposisi motor terbaik bagi kedua pembalapnya itu. Bahkan tim pabrikan Jepang itu sempat meminta Marquez melakukan tes dua putaran tanpa winglet (sayap motor).
"Kami masih perlu meningkatkan banyak hal pada motor, dan kami mencoba melakukan peningkatan dijalur yang tepat. Saya rasa kami belum mencapai motor terbaik seperti apa yang kami impikan, kami membutuhkan lebih banyak waktu untuk samapi ke sana," ucap Bos Repsol Honda Alberto Puig dalam keterangan resmi, Minggu (12/2).
Meski tidak mendapatkan hasil yang baik pada tes pramusim hari terakhir, namun Puig mengaku cukup puas dengan penampilan kedua pembalapnya selama tiga hari di Malaysia. Untuk Marquez, Puig melihat penampilan pembalab Spanyol itu jauh lebih baik ketimbang tes pramusim tahun lalu. Sedangkan untuk Mir, Puig mengatakan mantan pembalap Suzuki itu menunjukkan perkembangan yang baik dengan tunggangan barunya.
"Marques benar-benar bagus, kondisinya jauh lebih baik daripada tahun lalu saat kami di sini. Dia tidak terlihat memiliki kendala (cedera lengannya), jadi saya rasa itu menjadi awal yang penting," tutur Puig.
"Kami juga melihat kemajuan dengan Joan (Mir) dia meningkatkan dan dengan cepat memahami motor. Dia mengendarai motor dengan baik sesuai dengan apa yang kami harapkan. Kita tidak bisa melupakan bahwa Joan adalah juara dunia (2020) dan alasan dia ada di sini karena itu," jelasnya.
Secara terpisah, Marquez mengaku belum menemukan bentuk motor terbaik untuk tunggangannya di musim 2023. Dia pun berharap timnya dapat segera mengevaluasi dan menciptakan motor terbaik.
"Kami butuh lebih. Kami sudah mencoba banyak hal di sini, tapi ini bukan motor pemenang. Sejujurnya, saya lebih senang dengan kondisi fisik saya ketimbang dengan motor," jelas Marquez.
Adapun pada tes pramusim hari ketiga, pembalap tim Mooney VR46 Racing Team Luca Marini berhasil mencatatkan waktu putaran tercepat dengan 1 menit 57,889 detik. Disusul Juara Dunia Moto-GP 2022 Francesco Bagnaia diposisi kedua dengan waktu putaran terbaiknya yakni 1 menit 57,969 detik. (MotoGP.com/OL-15)
Luca Marini gagal melakukan peningkatan besar di atas RC213V yang kurang kompetitif dibandingkan dengan para rivalnya.
Setelah tiga musim bersama Ducati, Luca Marini akan mengendarai RC213V dan memulai proses untuk membawa Honda kembali ke puncak klasemen.
LUCA Marini memuji Honda yang telah mengembangkan motor dengan mempertimbangkan masukan darinya. Tetapi ia memperingatkan bahwa Ducati masih jauh dari harapan.
PEMBALAP Marc Marquez mengakui masih melakukan adaptasi dengan motornya dan para staf di Gresini Ducati.
Joan Mir akan menjalani musim baru bersama Luca Marini.
Marini hengkang dari VR46 Racing Team dan beralih ke tim pabrikan Honda untuk musim baru. Ia akan menunggangi motor RC213V.
Marquez mendapat sambutan yang sangat hangat dari para Ducatisti.
Itu akan membentuk duet pembalap yang paling menarik sejak Rossi dan Jorge Lorenzo berbagi garasi Yamaha, sebuah hubungan yang berubah menjadi sangat buruk.
Keputusan Ducati untuk merekrut Marc Márquez ke tim pabrikan memiliki konsekuensi tersendiri.
Juara dunia delapan kali itu tidak ingin tergesa-gesa dalam perebutan mahkota musim ini, terlepas orang-orang sekitarnya yang menilai peluang Marc Marquez terbuka lebar.
MARC Marquez telah menetapkan target untuk finis di posisi tiga besar di klasemen MotoGP tahun ini. Meski ia mengakui itu tidak akan mudah.
Setelah sembilan putaran, Marquez saat ini berada di urutan ketiga klasemen, tertinggal 56 poin dari Francesco Bagnaia dan 24 poin dari Jorge Martin, dengan selisih 11 poin atas Enea Bastianini
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved