Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMBALAP Repsol Honda Marc Marquez mengungkapkan perjalanan panjang untuk sembuh dari cedera yang menimpanya di GP Spanyol, tiga tahun lalu.
Dikutip dari laman resmi MotoGP, Jumat (3/2), Marquez mengaku cedera yang diakibatkan kecelakaan parah saat balapan di kampung halamannya tersebut cukup mengganggu.
Ia harus menjalani perawatan hingga operasi yang membutuhkan waktu cukup lama untuk sembuh dan kembali prima.
Baca juga: Marc Marquez Gelar Latihan Pramusim Bersama Sang Adik
Kemunduran terjadi setelah GP Italia pada 2022, ketika Marquez menjalani operasi pada lengan dan bahu kanannya yang bermasalah untuk keempat kalinya, menyebabkan dia melewatkan sejumlah balapan pada musim itu.
Namun, ia menunjukkan kekuatan mental yang luar biasa dan kembali untuk enam Grand Prix terakhir, dan meraih podium di Australia.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan dirinya berlatih keras seusai kecelakaan dan proses penyembuhan.
Marquez juga mengatakan dirinya mendapatkan dukungan dari tim dan kerabat-kerabat dekatnya sebagai kekuatannya untuk sembuh.
Di sisi lain, kakak dari Alex Marquez tersebut juga tengah mempersiapkan serial dokumenternya bertajuk Marc Marquez: ALL IN, yang akan tayang di platform streaming Prime Video.
Ia mengatakan, penggemar di seluruh dunia akan dapat melihat dengan tepat apa yang diperlukan Marquez untuk memenangi delapan kejuaraan dunia dan masih memiliki rasa semangat untuk bersaing dan meraih gelar lain.
Serial dengan lima episode itu bakal tayang pada 20 Februari dan diproduksi oleh Fast Brothers bekerja sama dengan Red Bull Media House, TBS dan Dorna Sports. (Ant/OL-1)
Marquez mendapat sambutan yang sangat hangat dari para Ducatisti.
Itu akan membentuk duet pembalap yang paling menarik sejak Rossi dan Jorge Lorenzo berbagi garasi Yamaha, sebuah hubungan yang berubah menjadi sangat buruk.
Keputusan Ducati untuk merekrut Marc Márquez ke tim pabrikan memiliki konsekuensi tersendiri.
Juara dunia delapan kali itu tidak ingin tergesa-gesa dalam perebutan mahkota musim ini, terlepas orang-orang sekitarnya yang menilai peluang Marc Marquez terbuka lebar.
MARC Marquez telah menetapkan target untuk finis di posisi tiga besar di klasemen MotoGP tahun ini. Meski ia mengakui itu tidak akan mudah.
Setelah sembilan putaran, Marquez saat ini berada di urutan ketiga klasemen, tertinggal 56 poin dari Francesco Bagnaia dan 24 poin dari Jorge Martin, dengan selisih 11 poin atas Enea Bastianini
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved