Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
UNDIAN BWF World Tour Finals 2022 memastikan tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung berada di grup yang terbilang berat. Gregoria menghuni grup A bersama unggulan pertama dari Tiongkok Chen Yu Fei, An Se Young (Korea Selatan), dan Akane Yamaguchi (Jepang).
Walau berat, Gregoria tidak mau kalah sebelum bertanding. Tampil pertama kali di turnamen yang hanya diikuti delapan pebulu tangkis terbaik dunia, Gregoria berjanji akan berjuang maksimal dari awal hingga akhir.
"Di tahun ini saya sudah pernah bertemu dengan mereka semua dan semuanya sulit, begitu juga dengan pertandingan nanti. Jadi saya mau fokus ke tiga pertandingan di grup dan coba untuk fight dari pertandingan awal," tegas Gregoria dalam keterangan resmi PBSI, Selasa (6/12).
"Seandainya hasilnya tidak sesuai dengan keinginan, saya mau berjuang hingga pertandingan terakhir. Fase grup kan tidak sekali kalah langsung gugur," imbuhnya.
Sudah mengantongi kekuatan calon-calon lawan tapi Gregoria mengaku tetap akan ada penyesuaian pola main yang berbeda dengan sebelumnya, mengingat kondisi lapangan yang berangin.
Baca juga: Pelatih: Rinov/Pitha Punya Peluang ke Semifinal World Tour Finals
"Kondisi lapangan di sini agak berangin, berbeda dengan saat pertemuan terakhir saya dengan mereka di turnamen sebelumnya jadi pasti ada perubahan permainan walau mungkin tidak banyak," terang Gregoria.
"Saat pertandingan saya akan coba menyeimbangkan dulu pola permainan mereka," kata Gregoria.
Sementara pelatih tunggal putri Herli Djaenudin berharap, grafik penampilan menanjak dari Gregoria pada beberapa turnamen terakhir dapat berlanjut di BWF World Tour Finals 2022. Herli berpesan kepada Gregoria untuk bermain lepas di setiap pertandingan.
"Bagi saya tidak masalah, Grego mau bertemu siapapun karena terus terang bebannya ada di mereka, bukan di Grego. Grego datang dengan nothing to lose, harusnya ini menjadi keuntungan dia untuk bisa bermain lepas, habis-habisan dan tidak menutup kemungkinan mampu membuat kejutan," tutur Herli.
Herli menuturkan peningkatan yang didapat Gregoria sepanjang tahun 2022 dikarenakan karena mental dan kepercayaan dirinya sudah kembali. Faktor komunikasi mengambil peranan penting dalam hal ini.
"Terutama komunikasi saya dengan Grego juga dengan Kak Rionny (Mainaky), bagaimana kami terus memotivasi dia, mengingatkan dia bahwa apa yang dia dapat di akhir tahun ini karena mentalitas dia yang semakin percaya diri dan latihan yang tambah semangat," tegas Herli. (OL-16)
Jorji, sapan Gregoria Mariska, menang atas wakil Korea Selatan, Kim Ga Eun dengan skor akhir, 21-4, 8-21, dan 23-21 di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Jumat (2/8) dini hari WIB.
Bertanding di Lapangan 1 Porte de La Chapelle Arena, Paris, Gregoria Mariska Tunjung menundukkan Kim Ga-eun dengan skor 21-4, 8-21, dan 23-21 dalam tempo 55 menit.
Terbaru, pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto terhenti di babak perempat final Olimpiade Paris 2024.
Fajar/Rian kalah dari pasangan Tiongkok, Liang Weikeng/Wang Chang.
Atmosfer Olimpiade sangatlah berbeda dengan turnamen-turnamen kelas dunia lainnya, sehingga berbagai kemungkinan dapat terjadi.
PASANGAN ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, terhenti di babak perempat final Olimpiade Paris 2024.
LANGKAH tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting di ajang BWF World Tour Finals terhenti di babak grup usai menelan kekalahan dari Viktor Axelsen
INDONESIA meloloskan dua wakil ke babak semifinal BWF World Tour Finals 2023. Sektor ganda putra mengirim Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, tunggal putra meloloskan Jonatan Christie.
Kemenangan tersebut dipetik Fajar/Rian usai menundukkan duo Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dalam laga yang berlangsung sengit dan berakhir dua gim langsung 21-12 dan 21-18.
TUNGGAL putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung mengakui kurang lepas saat menghadapi wakil Taiwan, Tai Tzu Ying hingga kalah di pertandingan pertama BWF World Tour Final 2023.
GANDA putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silvia Ramadhanti berhasil memperoleh kemenangan atas wakil Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.
TUNGGAL putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting berhasil comeback untuk meraih kemenangan atas wakil Jepang, Kodai Naraoka di pertandingan pertama BWF World Tour Final 2023.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved