Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PETENIS Australia Alex de Minaur berhasil merebut kembali trofi Atlanta Terbuka pada Senin (1/8) WIB, setelah sebelumnya gagal mempertahankan gelar juara pada edisi 2021.
Tahun ini petenis berusia 23 tahun itu mengangkat trofi keduanya di Atlanta Terbuka, usai menumbangkan petenis Amerika Serikat (AS) Jenson Brooksby dalam pertandingan dua set langsung 6-3 dan 6-3.
Tiga tahun lalu, de Minaur berhasil merebut gelar juara pertamanya di Atlanta Terbuka. Saat itu dia menjadi juara usai menumbangkan petenis AS Taylor Fritz dengan kemenangan 6-3 dan 7-6 (9/7).
"Sangat menyenangkan mendapatkan gelar lain atas nama saya. Ini gelar keenam saya dan rasanya sangat luar biasa. Tidak banyak orang yang mampu melakukan itu, jadi saya merasa hebat," kata De Minaur dikutip dari ATP, Senin (1/8).
"Saya merasa hebat dengan permainan saya. Saya telah melakukan banyak pekerjaan, jadi saya senang melihat kerja keras selama ini membuahkan hasil,” tuturnya.
Baca juga: Kalahkan Brooskby, De Minaur Jadi Juara Lagi di Atlanta
Ini adalah kemenangan pertama de Minaur sejak Juni lalu di Eastbourne. Perjalanan petenis Australia itu di Atlanta Terbuka 2022 tidak lah mudah, Dia nyaris tersisih sebelum kemudian bangkit dari ketinggalan satu set di babak perempat final dan semifinal.
Pertandingan antara de Minaur vs Brooksby juga berjalan tidak mudah, De Minaur sempat menghadapi tekanan di game servis keduanya, menyelamatkan dua break point dengan bergerak maju dan melepaskan pukulan forehand voli yang tajam.
"Itu pertandingan yang sangat sulit. Meskipun papan skor adalah 6-3 dan 6-3, tapi rasanya pertandingan berjalan dengan sangat ketat," tutur de Minaur.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada penonton. Kalian luar biasa, saya bukan orang lokal, tapi kalian benar-benar membuat saya merasa seperti itu, jadi saya sangat menghargai dukungan kalian," ujarnya.(ATP/OL-5)
Unggulan ketiga itu mengalahkan petenis AS Jenson Brooksby dengan skor 6-3, 6-3, dan 6-3 setelah melepaskan 46 pukulan winner.
Petenis berusia 23 tahun itu memenangkan gelar keenam dalam kariernya dan yang pertama sejak menjadi juara di Eastbourne, Juni tahun lalu.
Runner-up Australia Terbuka itu bangkit dari ketertinggalan 3-5 di set pertama untuk memenangkan 10 dari 11 gim terakhir dan melaju ke perempat final dalam tempo 80 menit.
"Lengan saya baik-baik saja. Saya senang saya bermain di lapangan. Saya senang saya berkompetisi."
Opelka, yang berperingkat 23 dunia itu, membukukan 16 servis aces kala mengalahkan Brooksby.
Fritz berjuang keras untuk mengalahkan lawannya di final dalam waktu 2 jam 16 menit.
Fritz, yang berperingkat sembilan dunia, mencapai semifinal level tur ketujuhnya musim ini dengan kemenangan pertama dalam kariernya di empat pertemuan melawan Nishikori.
"Saya hanya ingin mengatakan bahwa saya sangat merasa hancur karena saya tidak dapat bertanding malam ini," ucap Kyrgios.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved