Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
GANDA putri tuan rumah Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti gagal maju ke semifinal Indonesia Open 2022 setelah dikalahkan oleh unggulan kedua dari Korea Selatan Lee So Hee/Shin Seung Chan di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, hari ini.
Apri/Fadia harus mengakui keunggulan Lee/Shin 14-21, 19-21 setelah melalui pertarungan perempat final berdurasi 52 menit.
Bagi Lee/Shin, kemenangan ini menuntaskan revans kekalahan mereka dari Apri/Fadia pada babak perempat final Indonesia Masters 2022 pekan lalu sekaligus membuat rekor pertemuan kedua pasangan imbang 1-1.
Lee/Shin juga sebelumnya telah menyingkirkan dua ganda putri Indonesia di babak sebelumnya Indonesia Open 2022, yakni Febby Valencia/Ribka Sugiarto dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.
Apri/Fadia mengawali interval gim pertama dalam keadaan tertinggal. Runner-up Indonesia Masters 2022 itu kerap kesulitan menghalau pukulan bola dari Lee/Shin terutama setelah melalui reli panjang.
Baca juga: Fajar/Rian Waspadai Power Liu/Ou
Apri/Fadia harus merelakan gim pertama kepada pasangan Korea Selatan 14-21 setelah pengembalian bola dari Fadia terlalu melebar dari bidang permainan lawan.
Setelah berpindah sisi lapangan, Apri/Fadia langsung meraih lima poin beruntun berkat kesalahan sendiri yang dilakukan Lee/Shin. Meski sempat kepayahan mengejar bola dari lawan, Apri/Fadia tetap mempertahankan keunggulan saat masa interval.
Namun selepas itu, Apri/Fadia banyak melakukan kesalahan sendiri. Lee/Shin yang sebelumnya tertinggal lima angka pun berhasil menyamakan kedudukan menjadi 17-17.
Apri/Fadia kembali harus merelakan gim kedua ini kepada Lee/Shin dan gagal melangkah ke semifinal turnamen level Super 1000 itu. (Ant/OL-4)
Ricky memberikan beberapa catatan kepada atlet tuan rumah, utamanya kepada pebulu tangkis yang akan tampil di ajang Olimpiade Paris 2024 mendatang.
Liang Wei Keng/Wang Chang menang dengan skor 19-21, 21-16, 21-12 atas wakil Malaysia, Man Wei Chong/Kai Wun Tee.
Shi Yu keluar sebagai juara setelah menang dengan skor 21-9, 12-21, 21-14 melawan Antonsen di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (9/6).
Baek Ha Na/Lee So Hee mengalahkan wakil Tiongkok, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dengan skor 21-17 dan 21-13 di final ganda putri Indonesia Terbuka 2024.
Final Indonesia Terbuka 2024 akan menjadi panggung bagi dominasi Tiongkok di sektor bulu tangkis, dengan pemain-pemain Tiongkok mendominasi semua nomor final.
Ganda putra, Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi, terhenti di babak semifinal Indonesia Terbuka 2024 setelah kalah dari pasangan Malaysia, Wei Chong Man/Kai Wun, 27-29, 21-13.
Langkah Apri/Fadia dipastikan terhenti di Olimpiade Paris 2024 setelah berada di peringkat terakhir Grup A dan tidak mengoleksi satu pun kemenangan.
PASANGAN ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti takluk dari pasangan Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan.
PELATIH ganda putri Indonesia, Eng Hian mengatakan bahwa Olimpiade Paris 2024 kali ini merupakan pelajaran berharga bagi pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Apri/Fadia kalah dari pasangan Tiongkok, Chen Qing Chen/Jia Yifan dengan skor 12-21 dan 22-24 pada pertandingan fase grup A Olimpiade Paris 2024.
Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti terganjal di hari pertama
Apriyani/Fadia yang menghuni Grup A akan berhadapan dengan pasangan Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved