Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PRESTASI Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri menjuarai All England 2022 mendapat apresiasi dari Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna. Menurut Agung, kesuksesan Bagas/Fikri memberi pertanda regenerasi sektor ganda putra pelatnas Cipayung berada di jalur yang benar.
"Pesan pentingnya pembinaan ini sudah berada di jalur yang benar. Regenerasi berjalan baik. Ketika para pemain pelapis diberi kesempatan, mereka mampu menjawab dengan prestasi nyata," kata Agung melalui keterangan resminya, Senin (21/3).
Menurut Agung, kemenangan Bagas/Fikri yang berstatus pelapis menunjukkan pembinaan pelatnas berjalan mulus dan bisa menjadi andalan baru kelak. Indonesia kini memiliki stok ganda putra yang terbilang banyak untuk mereraih sukses di berbagai turnamen.
Pasalnya, ada Marcus/Kevin dan Hendra/Ahsan yang menguasai peringkat teratas dunia serta Fajar/Rian di posisi 10 besar. Selain itu, ada juga pasangan muda potensial lainnya seperti Leo Rolly/Daniel Marthin dan Pramudya/Yeremia Rambitan.
"Kita punya stok ganda putra yang melimpah. Ke depan, pemain-pemain muda akan kita beri kesempatan seluas-luasnya agar berprestasi," tutur Agung.
Bagas/Fikri tampil cemerlang sepanjang gelaran All England 2022. Dalam laga final pasangan itu menang dua gim langsung atas seniornya Hendra/Ahsan.
Mereka juga mampu mengatasi juara dunia BWF Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di perempat final. Ganda putra nomor satu dunia Marcus/Kevin juga mampu dikalahkan di semifinal.
Agung pun berharap keberhasilan Bagas/Fikri bisa menginspirasi pemain-pemain lain penghuni pelatnas Cipayung untuk tidak mau kalah dan mengejar prestasi setinggi-tingginya.
Di sisi lain, keberhasilan tiga pasangan Indonesia yakni Bagas/Fikri, Marcus/Kevin, dan Hendra/Ahsan yang menguasai semifinal All England 2022 juga menjadi sejarah baru.
Catatan itu mengulang kejayaan pemain Indonesia di All England pada 1994, 1995, dan 2001 ketika Indonesia juga berhasil menempatkan tiga wakil ganda putra di babak semi final.
"Prestasi ini juga menjadi catatan sejarah baru bagi perjalanan prestasi bulutangkis Indonesia yang bisa meloloskan tiga wakil ganda putra ke semifinal turnamen besar seperti All England," pungkasnya. (OL-8)
PASANGAN Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri tersingkir di perempat final Indonesia Terbuka 2024 setelah kalah dari wakil Denmark,Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
PASANGAN ganda putra, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri melenggang ke babak 16 besar turnamen Indonesia Terbuka 2024.
Bagas/Fikri harus mengakui keunggulan Kang/Seo melalui laga rubber game dengan skor 21-19, 11-21, dan 4-21.
DUEL All Indonesian terjadi di babak 32 besar Singapura Terbuka 2024 antara pasangan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri menghadapi pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Bagas/Fikri harus mengakui keunggulan pasangan veteran Korea Selatan (Korsel) Kim Gi Jung/Kim Sa Rang melalui dua gim langsung 20-22 dan 13-21.
Bagas/Fikri sukses menjinakkan perlawanan Boon Xin Yuan/Goh V Shem dua gim langsung dengan skor 21-16 dan 21-15 untuk melangkah ke babak 16 besar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved