Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
GANDA putri Indonesia Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan kedelapan asal Malaysia Pearly Tan/Thinaah Muralitharan pada babak kedua Indonesia Open 2021 di Bali International Convention Center, Nusa Dua, Bali, Kamis.
Febriana/Amalia yang merupakan pelapis ganda putri Indonesia itu dipaksa bermain hingga tiga gim sebelum akhirnya mampu menjinakkan permainan lambat Pearly/Thinaah dengan skor akhir 14-21, 22-20, 21-17 dalam waktu lebih dari satu jam.
Ini menjadi kemenangan perdana Febriana/Amalia atas Pearly/Thinaah dari dua pertemuan mereka. Pasangan Indonesia sebelumnya pernah dikalahkan duet Negeri Jiran itu pada perhelatan Indonesia International Challenge 2019 di Magelang, Jawa Tengah.
Kemenangan tersebut membawa Febriana/Amalia melaju ke perempat final turnamen bulu tangkis level Super 1.000 itu. Mereka mengikuti langkah seniornya, Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang telah lebih dulu mengamankan tiket perempat final setelah mengalahkan sesama pemain Indoneisa, Fitriani/Yulia Yosephine Susanto 21-10, 21-15.
Baca juga: Terhenti di 16 Besar Indonesia Terbuka, Gregoria Fokus Kejuaraan Dunia
“Pertandingan hari ini cukup melelahkan. Tapi senang bisa menang," ujar Tiwi, sapaan akrab Amalia, usai pertandingan, dalam keterangan resmi PBSI.
Tiwi mengaku sempat kewalahan saat lawan tampil menekan memasuki gim kedua. Mereka bahkan harus sabar meladeni pola permainan lambat dan menguras tenaga yang diberikan lawan.
Meski demikian, Febriana mengatakan bersama Amalia, mereka hanya bermain tanpa beban serta menerapkan strategi yang direncanakan sehingga bisa tampil maksimal di lapangan dan meraih kemenangan.
Menyinggung lawan berikutnya, Tiwi hanya mengatakan untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dan tampil maksimal saja.
Pada laga delapan besar turnamen berhadiah total 850 ribu dolar AS, Jumat besok, Febriana/Amalia bakal ditantang unggulan keempat asal Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida, yang menekuk duet tangguh Thailand Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai, 21-17, 21-16. (OL-4)
PELATIH ganda putri Indonesia, Eng Hian mengatakan bahwa Olimpiade Paris 2024 kali ini merupakan pelajaran berharga bagi pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
GANDA putri bulu tangkis Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, kembali menuai kelahan. Kali ini dari pasangan Tiongkok, Chen Qingchen/Jia Yifan.
Meski kalah, Apriyani/Fadia ingin terus berjuang untuk menatap laga kedua
GANDA putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti terus menyiapkan diri dengan berlatih jelang Olimpiade Paris 2024.
GANDA putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi berhasil menjuarai turnamen Australia Terbuka 2024.
Ana/Tiwi lolos setelah mengalahkan wakil Malaysia Vivian Hoo/Lim Chiew Shin lewat dua gim langsung dengan skor 21-14, 21-11 pada Rabu (22/5).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved